Saat Tepat MU untuk Melesat


BEN STANSALL / AFPManajer Manchester United dari Skotlandia, Sir Alex Ferguson, bereaksi dalam pertandingan tim asuhannya melawan West Ham United dalam laga pekan ke-14 Premier League di Stadion Old Trafford, Rabu (28/11/2012). MU akhirnya menang 1-0.

MANCHESTER, KOMPAS.com — Musim ini memasuki masa krusial kalau Manchester United masih ingin merebut trofi kampiun Premier League 2012/13. Itu yang dikatakan Manajer Sir Alex Ferguson.

"Peristiwa besar bagi kami. Dengan tanpa pertandingan internasional dan penyisihan grup (Liga Champions) baru berlangsung Rabu depan, itu memberikan kami peluang lebih untuk berkonsentrasi pada liga," tandas Fergie seusai timnya mengalahkan West Ham United 1-0, Rabu (28/11/2012).

Gol tunggal diciptakan Robin van Persie pada detik ke-33 dan itu merupakan gol tercepat di jagat Premier League musim ini. Suntingan itu juga berarti tradisi kebobolan lebih dulu dari MU sementara musnah. Sebelum laga pekan ke-14 itu, gawang "Setan Merah" dibobol lebih dulu dalam sembilan dari 13 laga Premier League.

Kevin Nolan, Andy Carroll, Carlton Cole, dan Modibo Maiga berpeluang menyamakan—bahkan bisa saja membalikkan—kedudukan, tetapi MU tak menyerah memperbesar kemenangan meski akhirnya kiper Jussi Jaaskelainen menggagalkan kesempatan emas Wayne Rooney, Javier Hernandez, dan Michael Carrick.

"Kami memang memprediksi sebelumnya laga akan berjalan ketat. West Ham memang tim yang teratur dengan baik, kuat, dan dapat mempersulit tim mana pun," ujar Fergie.

"Pertandingan ketat dan kami punya beberapa peluang mencetak gol. Aku ikut menyesal untuk para pemain yang kalah dengan cara (menyakitkan) itu," timpal Sam Allardyce, Manajer "The Hammers".

Sabtu (24/11/2012) lalu, West Ham juga dilibas Tottenham Hotspur dan mereka akan menghadapi rangkaian laga berat melawan Chelsea, Liverpool, West Bromwich Albion, Everton, Arsenal, dan Reading pada Desember nanti.

"Tenaga kami terkuras untuk sementara waktu. (Mark) Noble terkena sanksi akumulasi kartu, empat atau lima pemain lainnya cedera. Kami dapat berjuang sementara para pemain itu memulihkan kondisinya. Kami bermain tiga laga kurang dari enam hari, jadi kami butuh pemulihan fisik yang baik sebelum melawan Chelsea," papar Allardyce.

Yang pasti, kekalahan atas MU itu adalah yang kedelapan secara beruntun di kubu West Ham.