Bayern: Maaf, Robben


CHRISTOF STACHE / AFPGelandang Belanda, Arjen Robben (tengah), berjalan di antara rekan senegaranya jelang partai uji coba melawan Bayern Muenchen di Allianz Arena, Muenchen, Selasa (22/5/2012).

MUENCHEN, KOMPAS.com — Bayern Muenchen bergerak cepat. Manajemen langsung meminta maaf kepada Arjen Robben atas kejadian di Allianz Arena, Selasa atau Rabu (23/5/2012) dini hari WIB.

Gelandang berusia 28 tahun itu menerima cemoohan dari sekitar 30.000 penonton di Allianz Arena saat masuk pada 15 menit terakhir sebagai pemain Belanda. "De Oranje" akhirnya kalah di tangan Bayern, 2-3.

"Sejumlah fans jelas kecewa terhadap Robben yang bermain untuk Belanda, bukan untuk Bayern saat tiga hari setelah kekalahan di final Liga Champions. Namun, bagaimanapun, bukan lantas siapa pun berhak mencemooh satu dari sekian pemain kami," sebut Karl-Heinz Rummenigge, Ketua Klub Bayern.

Menurut legenda "FC Hollywood" itu, kekecewaan Robben sama dengan yang dirasakan setiap pemain, fans, dan pendukung Bayern lainnya. Kesedihan yang dipicu oleh kekalahan yang mereka anggap tak layak diterima.

"Sudah menjadi semacam budaya Bayern dan seluruh fans untuk menegakkan kembali mereka yang tergeletak di atas lapangan, seperti mayoritas 33.000 penonton yang menyanyikan nama Robben. Kami menerima banyak reaksi dari fans yang ingin minta maaf kepada Robben atas tindakan dan teriakan mereka," lanjut Rummenigge.

Yang pasti, uji coba itu merupakan kompensasi timnas Belanda pada Bayern menyusul cederanya Robben pasca-Piala Dunia 2010.