QUIQUE GARCIA / AFPGelandang Barcelona, Cesc Fabregas (kiri), dijepit dua pemain Real Madrid, Sami Khedira (kanan) dan Xabi Alonso, dalam laga "El Clasico" Liga BBVA, Minggu (7/10/2012). Pertandingan berakhir 2-2.
MADRID, KOMPAS.com — Gelandang Real Madrid, Sami Khedira, mengaku sulit mengurangi ketertinggalan delapan poin dari Barcelona. Ia pun berharap rival beratnya itu tersandung.
Madrid kini berada di peringkat kelima, dengan koleksi 11 poin. Sementara itu, Barca adalah pimpinan klasemen sementara Liga BBVA hingga jornada ketujuh.
"Aneh rasanya menunggu Barcelona terpeleset. Musim baru saja dimulai dan aku yakin sesuatu yang bagus akan segera tiba jika kami memenangi pertandingan dan performa kami konsisten," ucap Khedira, Kamis (11/10/2012).
Spirit tempur "Los Blancos" diprediksi melesat, setelah sukses menahan "Azulgrana" 2-2 di Stadion Camp Nou, Minggu (7/10/2012).
"Dengan senang hati kami ingin menang. Perkembangan permainan kami sangat positif, jadi kami agak kecewa gagal menang dalam pertandingan itu," sebut mantan pemain VfB Stuttgart itu.
Khedira juga mengungkapkan dua pendapatnya tentang statusnya bersama Madrid plus laga krusial melawan Borussia Dortmund di Liga Champions, dua pekan lagi.
"Sejauh ini aku beruntung bermain hampir dalam setiap pertandingan. Ini tahun ketiga dan aku merasa fit dalam setiap pertandingan yang aku mainkan," ungkap pria berusia 25 tahun itu.
"Evolusi Borussia terbilang fenomenal. Marco Reus, Mario Goetze, dan Marcel Schmelzer adalah pemain-pemain fantastis. Mereka membuat Manchester City terpojok, dan kini kami akan menghadapi pertandingan besar melawan mereka. Kami tahu itu," sambung Khedira.
Ia bersama beberapa pemain Dortmund tengah berada di Dublin guna memperkuat Jerman, yang akan bertanding melawan Irlandia, Jumat (12/10/2012), dalam laga Pra-Piala Dunia 2012.