Ronaldo Ingin Bayaran Rp 6 Miliar Per Pekan


AFPGelandang Real Madrid, Cristiano Ronaldo (kedua dari kiri), menyundul bola masuk gawang Deportivo La Coruna, pada pertandingan Liga BBVA, di Santiagi Bernabeu, Minggu (30/9/2012).

MADRID, KOMPAS.com - Gelandang Real Madrid, Cristiano Ronaldo (27), diberitakan Soccernet, menginginkan gaji sebesar 400.000 poundsterling atau sekitar Rp 6 miliar per pekan, atau dua kali lipat dari gaji saat ini.

Ronaldo direkrut Madrid dari Manchester United (MU) pada 2009 dan masih terikat kontrak hingga 2015. Pada kontrak saat ini, menurut Soccernet, Ronaldo mendapat gaji 200.000 poundsterling per pekan.

Nilai gaji Ronaldo saat ini disebut kalah dari yang diterima penyerang  Anzhi Makhachkala Samuel Eto'o, penyerang Shanghai Shenhua Didier Drogba, penyerang Santos Neymar, dan penyerang MU Wayne Rooney.

Beberapa waktu lalu, Ronaldo mengaku sedih sehingga tak merayakan dua golnya ke gawang Granada, Minggu (2/9/2012). Menurut Ronaldo, ia sedih bukan karena soal finansial, tetapi sumber Soccernet mengatakan bahwa Ronaldo ingin gajinya naik dua kali lipat.

Menurut sumber tersebut, kenaikan gaji akan meyakinkan Ronaldo bahwa Madrid serius ingin mempertahankannya.

Madrid sendiri saat ini memegang 50 persen image right Ronaldo, yang merupakan pemain paling menguntungkan, dalam hal penjualan kaus.

 

PSG Makin Ganas, Ancelotti Puas

PARIS, KOMPAS.com - Pelatih Carlo Ancelotti menyatakan rasa puasnya terhadap perkembangan timnya, Paris Saint-Germain (PSG). Menurutnya, timnya makin ganas setelah menang empat kali berturut-turut dan itu memberi indikasi yang baik.

PSG kembali memetik kemenangan pada pekan ke-7 Ligue 1, Sabtu (29/9/2012), dengan memukul Sochaux 2-0 berkat dua gol Kevin Gameiro. Ia untuk pertama kalinya menjadi starter dan diduetkan dengan Zlatan Ibrahimotiv. PSG kini berada di urutan kedua klasemen sementara Ligue 1. Mereka hanya terpaut tiga poin dari pemimpin klasemen, Olympique Marseille.

"Tim menikmati laju yang bagus. Kami memainkan sepak bola yang bagus, terutama dalam menyerang. Pertahanan kami juga sangat memuaskan. Kevin gameiro bekerja keras. Dia memiliki pertandingan yang fantastis. Dua golnya menunjukkan bahwa dia tak kehilangan kepercayaan diri," jelas Ancelotti kepada Canal+.

 

AVB: "Spurs" Dahsyat

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manajer Tottenham Hotspur, Andre Villas-Boas, bangga dan puas oleh penampilan timnya kala mengalahkan Manchester United 3-2 di Stadion Olad Trafford, Sabtu (29/9/2012). Menurutnya, timnya memang bermain dahsyat dan pantas meraih kemenangan.

Tottenham bahkan unggul 2-0 lebih dulu. MU sempat mengejar, namun akhirnya Tottenham bisa mengunci skor 3-2 sampai akhir pertandingan.

Ini kemenangan bersejarah buat Tottenham. Terakhir kali mereka menang di Old Trafford terjadi sudah 23 tahun lalu, tepatnya pada 1989.

"Kami tampil dahsyat hari ini. Para pemain melakukan usaha dengan intensitas tinggi untuk meraih hasil positif," jelas AVB.

"Pada babak pertama sangat berbeda dibanding babak kedua. Tapi, kami bisa saling bangga," tambahnya.

Salah satu pencetak gol di pertandingan itu adalah Gareth Bale. Menurut AVB, sebenarnya dia akan dicadangkan karena terserang flu. Namun, AVB mengambil risiko dan memasangnya. Ternyata, dia masih bisa memberi pengaruh besar, meski terkena flu.

"Gareth tak bisa berlatih pada minggu ini karena terkena flu. Sedangkan (Gylfi) Sigurdsson juga sakit dalam dua hari terakhir. Anda harus memberi pujian kepada semua pemain pada malam spesial seperti ini. Tapi, ini tak berhenti di sini. Kami masih memiliki banyak pertandingan penting," tegas AVB. (GL)

 

Alasan di Balik Perpanjangan Kontrak Pardew dan Newcastle


LINDSEY PARNABY / AFPPelatih Newcastle United, Alan Pardew, memberi tanda kepada anak asuhnya saat melawan Aston Villa dalam lanjutan Premier League di Stadion Sports Direct, Minggu (2/9/2012). Kedua tim bermain imbang 1-1.

NEWCASTLE, KOMPAS.com — Alan Pardew resmi meneken kontrak baru dengan Newcastle United yang mengikat kedua belah pihak hingga delapan tahun lagi.

Kontrak lama Pardew berdurasi 5,5 tahun dan ditandatangani setelah menggantikan Chris Hughton pada Desember 2010.

BBC melaporkan, Jumat (27/9/2012), pria berusia 51 tahun itu mendapatkan penghargaan lebih dari manajemen "The Magpies" dengan segala prestasinya musim lalu, terutama membawa klub itu duduk di papan kelima klasemen akhir Premier League plus meraih tiket ke Liga Europa.

Tiga asisten Pardew, yaitu John Carver, Steve Stone, dan Andy Woodman, juga diberi ganjaran perpanjangan kontrak baru hingga 2020.

"Melihat Manchester United dan Arsenal, Sir Alex Ferguson dan Arsene Wenger telah memberikan stabilitas prestasi hingga memberikan dasar terbaik untuk meraih kesuksesan selanjutnya, contoh seperti itu yang ingin kami tiru," ucap Derek Llambias, Managing Director Newcastle.

Juni lalu, "The Toon Army" pun memberikan bos pemandu bakatnya, Graham Carr, kontrak baru yang akan menahannya tetap berkarya untuk klub itu hingga 2020 alias saat dirinya berusia 75 tahun.

"Kami berusaha membangun kembali kesuksesan yang kami raih musim lalu dan kontrak-kontrak baru itu bertujuan untuk kemajuan klub di dalam maupun di luar lapangan, sekembalinya kami ke Premier League dua tahun lalu," tandas Llambias.

Pardew—mantan pelatih Reading, West Ham United, Charlton Athletic, dan Southampton—ditahbiskan sebagai Pelatih Terbaik 2012, baik oleh Premier League maupun Asosiasi Pelatih Inggris. Ia menjadi orang Inggris pertama yang meraih penghargaan itu dalam musim yang sama.

 

Legenda Sepak Bola Jepang Menuju Thailand

TOKYO, KOMPAS.com - Masih ingat dengan nama Kazuyoshi Miura? Ya, dialah legenda hidup tim nasional Jepang yang saat ini telah menginjak usia 45 tahun, namun tetap aktif sebagai pemain profesional. Kabar terbaru, Miura akan bermain untuk timnas futsal Jepang di Piala Dunia Thailand 2012.

Lahir pada 1967, Miura remaja melakukan perjalanan seorang diri ke Brasil untuk mewujudkan cita-citanya menjadi pemain sepak bola. Pada pertengahan 1980, impiannya terwujud setelah meneken kontrak bersama klub besar Brasil, Santos.

Di Brasil pula, pemain berjuluk "King Kazu" itu sesekali berlatih futsal. Miura percaya, latihan futsal bisa berguna untuk karier sepak bola konvensional dirinya.

"Kebanyakan pemain Brasil bermain futsal. Aku rasa, pemain muda Jepang harus mengasah keterampilan melalui futsal yang akan berguna suatu saat nanti," ungkap Miura dilansir situs resmi FIFA.

Meski selama karier profesional Miura belum pernah berkiprah di salah satu klub sepak bola ruangan populer itu, pelatih futsal Jepang, Miguel Rodrigo, membuat kejutan dengan memanggilnya masuk seleksi pemain untuk Piala Dunia Futsal di Thailand.

"Pengalaman Miura akan sangat berguna untuk kami. Hampir tak pernah terdengar ada pemain sepak bola konvensional yang telah bermain di level teratas, lalu mencoba bermain futsal. Hanya orang-orang tertentu yang bisa melakukannya," jelas Rodrigo.

Miura memang bukan satu-satunya pemain yang menyeberang dari permainan 11 lawan 11 ke 5 versus 5. Sebelumnya, mantan bintang Kroasia Robert Jarni sudah melakukannya. Bahkan, Jarni yang kini berusia 43 tahun masih tercatat sebagai pemain futsal profesional di MNK Split.

Moratti: Inter Siap Lawan Tim Terbaik


DAYLIFEPresiden Inter Milan, Massimo Moratti.

MILAN, KOMPAS.com - Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, menilai Fiorentina tim terbaik Serie-A 2012-2013 sejauh ini. Meski begitu, ia mengaku yakin, timnya punya kemampuan untuk meraih poin penuh, pada laga Serie-A, di Giuseppe Meazza, Minggu (30/9/2012).

Fiorentina sudah melakoni lima pertandingan dan duduk di tempat keenam dengan delapan poin. Pada laga terakhir, mereka bermain imbang 0-0 dengan Juventus dan dengan begitu menjadi tim pertama yang menggagalkan "Si Nyonya Tua" meraih tiga angka.

Sementara Inter ada di tempat keempat dengan sembilan poin, juga dari lima pertandingan. Pada laga terakhirnya di Serie-A, Inter menang 2-0 atas Chievo. Itu adalah kemenangan pertama Juventus dalam tiga pertandingan terakhir.

"Menurut saya, mereka adalah tim terbaik yang saya lihat sejauh musim ini telah berjalan. Mereka menampilkan performa hebat pada laga melawan Juventus dan akan menjadi lawan sulit (bagi kami), tetapi kami juga akan menyulitkan mereka," aku Moratti.

Melawan Chievo, Inter bermain dengan pola 3-5-2. Pada dua laga sebelumnya, yaitu melawan Spartak Moskwa dan Siena, Inter memakai pola 4-3-3.

"Pola bukan masalah, selama mekanismenya berjalan dengan baik. Hal yang sangat penting adalah pola itu cocok dengan tim, pelatih, dan bisa memberi mereka keyakinan selama pertandingan," ujar Moratti.

"Ini bukan hanya soal satu taktik ini benar dan taktik lainnya salah. Semua bergantung kepada pemain yang Anda miliki pada saat itu. Saar ini, baik menggunakan tiga bek," lanjutnya.

Lebih jauh, Moratti mengatakan, inkonsistensi timnya meraih tiga angka tak membuat manajemen mempertimbangkan mengucurkan anggaran transfer besar pada Januari mendatang. Ia mengaku percaya bahwa skuad yang ada saat ini akan sampai pada level yang diharapkan.

"(Membeli pemain) bisa langsung membawa perbaikan, tetapi klub harus memerhatikan keuangan dan pembukuan, demi peraturan Financial Fair Play dan karena hal itu memang tepat untuk dilakukan," ulas Moratti.

"Terlepas dari opsi yang kami miliki, saya yakin jika Anda tak sepenuhnya percaya akan apa yang Anda miliki, akan sulit meyakini apa yang tidak Anda miliki," tambahnya.

Santos Dilarang "Nyetir" Setahun


DaylifeBek Arsenal, Andre Santos.

LONDON, KOMPAS.com - Bek Arsenal,  Andre Santos, dilarang menyetir setahun dan denda 3.600 pounds (sekitar Rp 560 juta), setelah terbukti bersalah mengemudi mobil dengan kecepatan di luar batas yang telah ditentukan.

Peristiwa tersebut terjadi saat bek Brasil itu hendak menuju pemusatan latihan Arsenal, Jumat (17/8/2012). Dia memacu Maserati-nya hingga 209 km/jam, melebihi ambang batas yang ditetapkan kepolisian Inggris, yakni sekitar 112 km/jam.

Santos akhirnya ditangkap karena aksinya dinilai membahayakan pengendara lainnya.

Saat menjalani persidangan, Santos mengakui kesalahannya. Karena... .

"Musikku terlalu kencang dan aku tidak memperhatikannya. Aku minta maaf kepada polisi atas masalah yang aku timbulkan," tutur Santos. (BBC)

 

Galliani: El Shaarawy Segila Etoo


DaylifePenyerang AC Milan, Stephan El Shaarawy .

MILAN, KOMPAS.com - Penyerang AC Milan, Stephan El Shaarawy, terus menuai pujian setelah sukses mencetak dua gol yang mengantarkan kemenangan timnya 2-0 atas Cagliari di San Siro, Rabu atau Kamis (27/9/2012) dini hari WIB. Setelah Mauro Tassotti, kini giliran Wakil Presiden Milan, Adriano Galliani, memuji El Shaarawy.

"El Shaarawy berusia 19 tahun. Dia bersama (Mattia) De Sciglio tampil malam ini. Kami banyak menginvestasikan uang untuk dia. Namun, menurut kami dia akan menjadi pemain penting. Saya suka dia karena dia seperti orang gila saat berlari. Saya senang dengan penyerang yang suka membantu pertahanan. Dia mengingatkan saya kepada (mantan penyerang Barcelona dan Inter Milan) Samuel Eto'o," bebernya.

Dengan kemenangan itu, Milan bertengger di peringkat kesepuluh dan enam poin atau kalah tujuh angka dari penguasa sementara, Juventus. Galliani mengaku yakin, skuad yang ada saat ini bisa bertarung dalam perebutan scudetto.

"Ini hasil penting. Kami bermain lebih baik daripada penampilan kami pada babak pertama. (Nigel) De Jong dan (Massimo) Ambrosini yang berada di depan lini pertahanan merupakan solusi bagus. Saya telah mengatakan hal tersebut kepada (Mauro) Tassotti dan (Massimiliano) Allegri. Saya memuji (Fabio) Capello dan rekan saya Leonardo karena menerapkan taktik yang sama," jelas Galliani.

"Robinho telah kembali malam ini dan Pato akan segera pulih. Dengan M'Baye Niang di lini depan, kami memiliki banyak opsi," lanjutnya.

 

Ferguson: Newcastle Lebih Kuat dari MU


AFPGelandang Manchester United, Tom Cleverley (kanan), berebut bola dengan gelandang Newcastle United, Gabriel Obertan, pada pertandingan putaran ketiga Piala Liga, di Old Trafford, Rabu (26/9/2012).

MANCHESTER, KOMPAS.com - Pelatih Manchester United (MU), Alex Ferguson, mengaku gembira pasukannya menang 2-1 atas Newcastle United, pada laga putaran ketiga Piala Liga, di Old Trafford, Rabu (26/9/2012), karena menurutnya, meski kalah kuat secara fisik, MU menampilkan karakter bermain secara konsisten.

"Saya sangat gembira. mengingat pertandingan itu menampilkan dua tim Premier League dan Newcastle barangkali lebih kuat dari kami secara fisik, kami tampil fantastis. Kami terus memainkan gaya kami, mempertahankannya, dan kami menunjukkan ketenangan dalam penampilan kami," ujar Ferguson.

"Saya sangat senang dengan itu dan menurut saya, kami layak menang. Newcastle adalah tim yang sangat kuat, sehingga senang rasanya melewati pertandingan ini," lanjutnya.

Gol tuan rumah diciptakan oleh Anderson (44) dan Tom Cleverley (58), sementara gol Newcastle dicetak oleh Papiss Demba Cisse (62).

"Saya sangat gembira untuk Anderson dan Cleverley. Dua gol itu merupakan hasil tembakan luar biasa. Gol kedua indah dan Tom menggunakan kaki sebelah luar dengan baik untuk mencetak gol. Itu penampilan yang sangat baik," aku Ferguson.

Penyerang Wayne Rooney dan gelandang Darren Fletcher juga tampil pada laga itu. Rooney bermain sebagai starter dan digantikan Nick Powell pada menit ke-76, adapun Flethcer bermain penuh.

Bagi Rooney, itu adalah laga perdana sejak mengalami cedera paha, pada laga Premier League melawan Fulham, 25 Agustus 2012, sedangkan untuk Fletcher itu adalah penampilan penuh pertamanya sejak pulih dari infeksi usus,  10 Agustus.

"Wayne Rooney dan Darren Fletcher luar biasa. Bisa dipahami ia agak lelah menjelang akhir, tetapi itu sudah diperkirakan. Saya sangat senang untuk mereka berdua. Mereka telah berusaha sangat baik. Salah satu dari mereka lelah, tetapi itu bisa dipahami, karena ini adalah pertandingan pertama untuk salah satu dari mereka," ulas Ferguson.

Wenger: Ronaldo Pemain Super


AFPGelandang Real Madrid, Cristiano Ronaldo.

LONDON, KOMPAS.com — Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, menilai gelandang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, adalah pemain super yang selalu ingin menjadi nomor satu. Menurutnya, itu juga yang membuat Ronaldo sedih sehingga tak melakukan selebrasi ketika dua kali membobol gawang Granada, 2 September silam.

"Ia adalah pemain super. Pesepak bola besar sering kali memiliki ambisi tinggi dan tidak puas, kecuali dipandang sebagai yang terbaik," ujar Wenger.

Melawan Granada, Madrid menang 3-0. Ronaldo mencetak gol pada menit ke-26 dan ke-53. Satu gol lagi diciptakan Gonzalo Higuain pada menit ke-76. Setelah pertandingan, Ronaldo mengaku tak merayakan gol karena sedih.

Sejumlah kalangan melontarkan pendapat berbeda mengenai "kesedihan" Ronaldo. Ada yang mengatakan, Ronaldo sedih karena belum diajak menegosiasikan kontrak baru.

Ada pula yang mengatakan, Ronaldo sedih karena bukan dirinya, melainkan gelandang Barcelona, Andres Iniesta, yang meraih penghargaan Pemain Terbaik di Eropa, 30 Agustus 2012.

Wenger juga bicara soal keputusan Pelatih Madrid, Jose Mourinho, mencadangkan bek Sergio Ramos, dan memilih memainkan bek Raphael Varane pada pertandingan fase grup Liga Champions melawan manchester City, 18 September 2012.

Sementara sejumlah kalangan menduga Mourinho dan Ramos punya masalah pribadi, Wenger menilai keputusan itu diambil sepenuhnya untuk kebaikan Ramos dan Madrid.

"Mungkin, Mourinho menilai performa Sergio Ramos menunjukkan ia tak layak bermain. Kadang kala, Anda meninggalkan pemain supaya mereka termotivasi lagi," ulas Wenger.

Arema Tetap Menyerang di Kandang Al Etiffaq


KOMPAS.com/Yatimul AinunPelatih Arema Dejan Antonic (kanan) mendengarkan pertanyaan saat jumpa media seusai pertandingan melawan Al Ettifaq di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur, Selasa (18/9/2012). Arema takluk 0-2.

DAMMAM, KOMPAS.com — Pelatih Arema Indonesia Dejan Antonic tetap berambisi membawa timnya mengatasi hadangan Al Etiffaq pada leg kedua perempat final Piala AFC di Stadion Prince Mohammed bin Fahad, Selasa (25/9/2012).

Pada pertemuan pertama di Stadion Gajayana, Malang, Arema menyerah 0-2 dari wakil Arab Saudi itu.

Kendati mengemban misi sulit, Antonic tetap meminta pasukannya mengerahkan kemampuan terbaik di kandang lawan. Antonic pun berjanji akan tampil menyerang sejak menit awal.

"Kami sangat menantikan performa dan hasil yang bagus. Al Etiffaq mungkin memiliki peluang bagus untuk lolos. Tetapi, semua belum berakhir. Dalam sepak bola, tak ada yang mustahil," jelas Antonic dikutip situs resmi AFC.

"Kami masih berharap bisa menampilkan kinerja yang baik dan lebih baik lagi bisa meraih kemenangan. Kami akan bermain menyerang. Saya pribadi mendukung para pemain untuk melakukan yang terbaik melawan Al Etiffaq," lanjutnya.

"Kami terbiasa bermain di bawah tekanan dan di depan banyak penonton. Kami tak akan terpengaruh pendukung tuan rumah. Al Etiffaq adalah klub yang tangguh, dan mereka pasti mencari kemenangan demi pendukungnya," pungkas Antonic.

Bintang Muda Malaga Diincar Raksasa Premier League

MALAGA, KOMPAS.com - Bintang muda Malaga, Francisco Roman Alarcon Suarez alias Isco, diincar sejumlah raksasa Premier League. Sesuatu yang tak terlalu mengejutkan pelatihnya, Manuel Pallegrini. Dengan kondisi keuangan klub yang karut-marut, eks pelatih Villarreal itu seakan tak bisa menahan kepergian talenta mudanya, setelah musim panas lalu telah kehilangan Santi Cazorla yang hengkang ke Arsenal.

"Dia pemain yang bermasa depan cemerlang. Tak seorang pun yang tahu batas kemampuannya," ujar Pallegrini kepada Tribalfootball, Senin (24/9/2012).

Isco pun gencar diberitakan segera berpindah klub pada bursa transfer Januari mendatang. Arsenal, Manchester United, Liverpool, dan Tottenham Hotspur akan bersaing mendapatkan gelandang berusia 20 tahun itu.

Isco memang jadi salah satu bintang bagi publik La Rosaleda. Dalam usianya yang terbilang masih belia, ia sudah mendapatkan tempat utama Malaga.

Isco pun membayar lunas kepercayaan Pellegrini, dengan dua gol yang disumbangkannya ke gawang Zenit St Petersburg di Liga Champions sepekan lalu. Malaga akhirnya menang telak tiga gol tanpa balas.

 

Inter Tergoda Pakai Tiga "Difensore"


GIUSEPPE CACACE / AFPPelatih Inter Milan, Andrea Stramaccioni: tergoda memakai tiga bek tengah.

MILAN, KOMPAS.com - Bos Inter Milan, Andrea Stramaccioni, tergoda memakai formasi tiga bek dalam lini pertahanan timnya.

Menyusul kekalahan memalukan 0-2 dari Siena, Minggu (23/9/2012), Strama berpikir untuk mengubah skemanya dari 4-3-1-2 menjadi 3-4-1-2.

Dari berbagai laporan yang dihimpun Football Italia, Senin (24/9/2012), Strama dapat menurunkan Andrea Ranocchia, Cristian Chivu, dan Juan Jesus dalam laga giornata keenam menghadapi Chievo Verona, Rabu (26/9/2012).

Ranocchia sendiri diragukan kebugarannya akibat tengah memulihkan cedera kaki. Kalau ia gagal lolos uji medis pada saat terakhir, Walter Samuel akan menggantikan tempatnya.

Sebelum Inter, Napoli, Udinese, Juventus, dan Fiorentina adalah deretan tim Serie-A yang telah menggelar skema tiga difensore di jantung pertahanan masing-masing.

 

Ginola Berhasrat Melatih di Premier League


google imageMantan pemain Tottenham Hotspurs, David Ginola.

LONDON, KOMPAS.com — Mantan bintang Tottenham Hotspur, David Ginola, mengungkapkan hasratnya untuk kembali mencicipi aroma persaingan di Premier League. Keinginannya bukan untuk menjadi pemain, melainkan sebagai pelatih.

"Saya sudah mendapatkan lisensi melatih di Inggris, saat ini saya berharap dapat menangani salah satu tim di Premier League," ujar pria berkebangsaan Perancis ini seperti dilansir Goal.com, Senin (24/9/2012).

Seperti diketahui, Ginola mendapatkan lisensi kepelatihan di Tottenham karena memang selama ini ia berdomisili di London. Namun, pengalamannya yang minim sepertinya membuat dirinya kesulitan untuk mencari sebuah tim.

Menarik untuk dinanti apakah Tottennham akan bertindak seperti Barcelona, yang ketika saat itu memilih mantan pemainnya, Pep Guardiola, sebagai pelatih.

Memang kini Ginola merasa masih mencintai mantan klubnya itu.

"Tottenham? Saya yakin mereka tak akan melupakan saya dan saya pun tak akan melupakan mereka," ucap Ginola.

Gerrard Minta Suarez Jabat Tangan Evra


AFPPenyerang Liverpool, Luis Suarez.

LIVERPOOL, KOMPAS.com — Kapten Liverpool, Steven Gerrard, meminta Luis Suarez untuk berjabat tangan dengan bek Manchester United, Patrice Evra, saat kedua tim bentrok dalam lanjutan Premier League di Stadion Anfield, Minggu (23/9/2012).

"Suarez dan Evra akan menjadi kunci. Jabat tangan akan terjadi pada awal pertandingan. Keduanya bertanggung jawab memulai hari ini dengan catatan yang baik," tutur Gerrard.

"Aku akan berbicara dengan Suarez secara pribadi. Aku pikir sudah saatnya dia melupakan apa yang terjadi. Jadi, aku menyarankan dia untuk bersalaman. Suarez akan membuat keputusan sendiri. Tentu, dia akan melakukannya," ujarnya.

Luis Suarez dan Patrice Evra pernah terlibat perselisihan rasial pada musim lalu. Saat itu, Suarez melakukan pelecehan rasial kepada Evra.

Atas kasus itu, FA menjatuhkan sanksi larangan bertanding sebanyak delapan kali untuk Suarez. 

Setelah kasus itu, setiap pertandingan antara Liverpool dan MU, perseteruan kedua pemain tersebut semakin memanas. Apalagi, setelah Suarez menolak berjabat tangan dengan Patrice Evra saat Manchester United dan Liverpool bertemu pada Sabtu (11/2/2012).

Tak lama setelah peluit berbunyi panjang, Evra merayakan kemenangan 2-1 MU di dekat Suarez yang tengah melangkah menuju ruang ganti. Sejumlah kalangan menilai sikap Evra itu berlebihan dan merupakan reaksi atas tindakan Suarez menolak berjabat tangan dengannya.

Karena itu, Suarez diharapkan berdamai dengan Evra pada pertandingan nanti. Terlebih, "Setan Merah" telah menyatakan dukungannya kepada Liverpool terkait laporan penyelidikan Tragedi Hillsborough yang dirilis pada Rabu (12/9/2012).

Insiden yang mengakibatkan 96 penggemar sepak bola tewas di Sheffield itu akhirnya menunjuk pihak kepolisian Yorkshire Selatan dan sejumlah politisi sebagai pihak yang bersalah.

Siapa Sosok di Balik Sukses Arsenal?


EurosportJens Lehmann.

LONDON, KOMPAS.com - Musim ini, Arsenal sudah memainkan empat pertandingan Premier League, dengan rekor dua kali menang dan dua kali imbang dan rekor memasukkan kemasukan 8-1.

Rekor kebobolan Arsenal, sejauh ini adalah yang terbaik dibanding Chelsea (9-2), Manchester United (10-5), dan Manchester City (9-6).  

Sebagai catatan, rekor memasukkan-kemasukan Arsenal pada empat laga perdana musim 2010-2011 dan 2011-2012 adalah 3-10 dan 13-3 gol.

Legenda Arsenal, Jens Lehmann, menilai, membaiknya keseimbangan Arsenal tak lepas dari dua staf pelatih Arsenal, yaitu Steve Bould dan Neil Banfield, yang semasa bermain berperan sebagai bek.

"Anda bisa melihat keuntungan dari mengangkat Steve Bould dan Neil Banfield menjadi pelatih, karena sebelum 15 September (menang 6-1 atas Southampton), mereka tidak kebobolan. Itu adalah pencapaian besar," ujar Lehmann.

"Anda bisa lihat ada kemajuan di lini pertahanan. Saya berharap, akan ada keseimbangan yang bagus antara gagasan permainan ofensif Arsene Wenger dan gagasan soal keamanan dari Bould dan Banfield, yang membuat Anda memenangi trofi. Saya cukup optimistis mengenai musim ini dan tentu saja berharap Arsenal memenangi sesuatu," tambahnya.

PSG: Bagus Jika Messi-Ronaldo Setim


GuardianPresiden Paris Saint-Germain, Nasser Al Khelaifi.

PARIS, KOMPAS.com — Dalam wawancara dengan Marca, Presiden Paris Saint-Germain (PSG), Nasser Al Khelaifi (38 tahun), mengatakan, jika tertarik merekrut gelandang Cristiano Ronaldo, PSG akan lebih dulu bicara dengan klubnya, yaitu Real Madrid. Ia juga bicara soal proyek PSG untuk menjadi tim besar Eropa, termasuk mencari pemain-pemain muda berbakat untuk mengembangkan tim yunior PSG.

Berikut ini adalah kutipan wawancara tersebut, yang dilansir Marca pada Jumat (21/9/2012):

Marca (M): Apakah Anda menyaksikan penampilan tim-tim Spanyol di Liga Champions?

Nasser Al Khelaifi (N): Saya menyaksikan highlight pertandingan Madrid dan Barcelona. Mereka adalah tim terbaik dan favorit saya. Kami belajar dari mereka.

M: Anda kembali melakukan transaksi besar di bursa transfer. Apakah bagi Anda uang menentukan gelar?

N: Uang membantu, tetapi tidak berarti sukses. Kami punya uang di Qatar, tetapi tak ingin menghamburkannya tanpa pertimbangan. Para pemain yang telah kami datangkan menerima gaji sama seperti di klub lama mereka.

M: Apakah itu menguntungkan Anda? Rival Anda berusaha menekan anggaran gaji pemain mereka.

N: Mereka memiliki uang sebelumnya dan mereka melakukan hal yang sama seperti yang kami lakukan.

M: Apakah PSG masih membutuhkan waktu lama untuk menjadi tim besar Eropa?

N: Kami masih cukup jauh untuk mencapai puncak. Kita bicara soal proyek lima tahun, tetapi kami akan berhasil.

M: Apakah misi Anda sebagai Ketua PSG?

N: Pada tahun pertama, masuk Liga Champions. Pertama-tama, kami perlu menjuarai liga dan kompetitif di Eropa.

M: Apakah Anda teror untuk Eropa, mengingat PSG kembali menghabiskan 150 juta euro di bursa transfer?

N: Secara logis, kami telah membeli pemain-pemain baru karena kami perlu membangun tim besar, tetapi kami tidak berada di sini hanya untuk itu. Kami memiliki proyek menarik yang tengah berjalan untuk tim muda. Di Paris dan sekitarnya, ada 20 juta penduduk, sehingga pasti ada bakat-bakat bagus di sana.

M: Siapa tahu ada Messi baru di luar sana....

N: Kenapa tidak? Kami mencari pemain seperti itu. Mari berharap kami menemukannya.

M: Atau Cristiano baru?

N: Mereka berdua adalah pemain-pemain terbaik di dunia dan akan luar biasa memiliki mereka di tim Anda. Mereka memiliki daya tarik unik. Saya menyukai mereka berdua.

M: Cristiano baru-baru ini mengatakan bahwa ia merasa sedih. Apakah PSG bisa membuatnya bahagia?

N: (Tersenyum). Saya tak akan bicara soal pemain klub lain. Saya menghormati Madrid dan (Presiden Madrid) Florentino Perez adalah presiden yang hebat. Terlalu dini bicara soal Ronaldo. Ia sangat profesional.

M: Namun, Apakah Anda berminat kepada seorang pemain Real Madrid atau Barcelona?

N: Mereka memiliki pemain-pemain terbaik dan merupakan memiliki relasi yang baik dengan mereka dan klub lain merupakan hal yang baik untuk kami. Proyek kami juga berdasarkan pada sikap menghormati klub lain. Kami akan menghormati sepak bola.

M: Anda tak bisa membantah jika tak meraih trofi, PSG akan sulit menarik pemain-pemain besar.

N: Beberapa pemain terbaik dunia sudah ada di sini (Zlatan Ibrahimovic), tetapi jelas kami ada di sini untuk meraih gelar. Jelas bahwa ini adalah jembatan yang harus kami lintasi supaya ada pemain besar lain bergabung dengan kami.

M: Mungkin, Cristiano sedih karena sesuatu yang dikatakannya di Paris?

N: Tidak, itu tidak benar. Jika Cristiano sedih, itu bukan karena kami telah melakukan kontak dengannya. Jika kami tertarik, kami akan lebih dulu bicara dengan Madrid.

M: Apa yang membuat Anda cemburu pada sepak bola Spanyol?

N: Talentanya. Rivalitas antara klub besar meningkatkan kualitas sepak bola. Kita semua senang menyaksikan Spanyol bermain sepak bola. ita semua menghormati tim nasional Spanyol.

Sekilas Nasser al Khelaifi:
Nasser al Khelaifi adalah mantan pemain tenis profesional yang bermain di ATP Tour dan berkawan dekat dengan Rafael Nadal. Ia juga merupakan Presiden Federasi Tenis Qatar dan pemilik Al Jazeera TV.

Yaya: Duel Madrid-City Layaknya Semifinal


AFPGelandang Manchester City, Yaya Toure (kiri), berebut bola dengan gelandang Real Madrid, Xabi Alonso, pada pertandingan fase grup Liga Champions, di Santiago Bernabeu, Selasa (18/9/2012).

MANCHESTER, KOMPAS.comMatchday pertama Liga Champions 2012-2013 menghadirkan duel antara juara Spanyol, Real Madrid, dan juara Inggris, Manchester City, di Santiago Bernabeu, Selasa (18/9/2012).

Madrid sempat dua kali tertinggal, sebelum akhirnya menang 3-2. Gol City dicetak oleh Edin Dzeko (68) dan Aleksandar Kolarov (85), sedangkan gol Madrid diciptakan Marcelo (76), Karim Benzema (87), dan Cristiano Ronaldo (90).

"Jelas, ia (Ronaldo) yang menciptakan perbedaan. Tanpa Ronaldo, pertandingan akan berbeda. Ia selalu merupakan ancaman. Ketika ia menguasai bola, Anda harus mundur. Ia mampu melewati seseorang," ujar gelandang City, Yaya Toure.

"Itu bukan seperti pertandingan fase grup yang pernah saya alami. Itu terasa seperti pertandingan perempat final atau semifinal Liga Champions."

"Namun, kami bisa gembira dengan diri sendiri karena pertandingan sangat ketat. Kami masih memiliki banyak pertandingan untuk mendapatkan poin yang kami butuhkan," tuturnya.

Fergie: Seharusnya RvP yang Ambil Penalti


AFPGelandang Manchester United, Nani (kanan), mengeksekusi hadiah penalti, yang ditepis kiper Galatasaray, Fernando Muslera, pada pertandingan pertama Grup H Liga Champions, di Old Trafford, Rabu (19/9/2012).

MANCHESTER, KOMPAS.com — Pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson, mengaku terkejut karena hadiah penalti yang didapat timnya pada pertandingan pertama Grup H melawan Galatasaray di Old Trafford, Rabu (19/9/2012), diambil oleh Nani.

"Setan Merah" mendapatkan hadiah penalti setelah Rafael dilanggar oleh Burak Yimaz pada menit ke-52. Nani mengeksekusi penalti, tetapi tembakannya ditepis kiper Fernando Muslera. MU mengakhiri pertandingan itu dengan kemenangan 1-0 berkat gol Michael Carrick pada menit ketujuh.

"Sejujurnya, saya tak tahu kenapa Nani yang mengeksekusi penalti. Saya pikir, Nani hanya berlari dan mengambil bola. Saya pikir, dengan jujur saya katakan kepada Anda (wartawan), Robin-lah yang seharusnya mengeksekusi penalti," ujar Ferguson.

"Menurut saya, kami perlu menentukan (eksekutor penalti) sebelum pertandingan, yang merupakan tanggung jawab saya. Saya seharusnya melakukan itu," lanjutnya.

Sementara itu, Nani mengatakan, "Aku melakukan eksekusi penalti yang buruk. Aku siap melakukannya lagi. Jika manajer (Ferguson) setuju, aku akan melakukannya dan tak akan gagal."

Pertandingan melawan Galatasaray itu juga menandai kembalinya Darren Fletcher yang absen dalam 11 bulan terakhir karena radang usus. Fletcher tampil sebagai pengganti Paul Scholes pada menit ke-79. Ketika masuk lapangan, Fletcher mendapatkan sambutan hangat dari suporter MU.

"Suporter mengerti masa sulit yang dialami Darren. Sambutan luar biasa yang mereka berikan kepadanya merupakan bentuk penghormatan. Absen selama satu tahun membuatnya perlu beberapa menit untuk betul-betul beradaptasi dengan pertandingan. Ia melakukan satu atau dua pergerakan bagus,  tetapi setelah ini, ia hanya akan menjadi lebih baik," papar Ferguson.

Mourinho Disebut Psikopat, Madrid Ambil Jalur Hukum


AFPPelatih Real Madrid, Jose Mourinho (kiri), ikut merayakan gol Cristiano Ronaldo (kanan), yang menentukan kemenangan Madrid 3-2 atas Manchester City, pada laga fase grup Liga Champions, di Santiago Bernabeu, Selasa (18/9/2012).

MADRID, KOMPAS.com — Gelandang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, mencetak satu gol yang menentukan kemenangan Real Madrid 3-2 atas Manchester City pada pertandingan grup Liga Champions, di Santiago Bernabeu, Rabu (19/9/2012).

Ronaldo merayakan golnya dengan meluncur menggunakan kedua lutut di atas lapangan sambil mengangkat kedua tangan. Pelatih Jose Mourinho juga merayakan gol itu dengan gaya serupa gaya Ronaldo. Mourinho meluncur sampai agak masuk ke arena pertandingan.

Karena aksinya itu, Mourinho disebut psikopat oleh mantan Wakil Presiden Barcelona, Alfons Godall. Godall menyampaikan hal itu melalui akun Twitter-nya pada Rabu (19/9/2012).

"Sayangnya, psikopat itu merayakan gol layaknya seorang pemain. Ia perlu kompensasi atas rasa frustrasi karena tak punya harapan ketika bermain..." demikian bunyi "kicauan" Godall.

Madrid bereaksi terhadap "kicauan" Godall itu. Melalui situs resminya, Madrid menyatakan mengecam Godall dan akan membawa masalah ini ke jalur hukum.

"Real Madrid ingin dengan tegas tidak menerima fitnah yang dibuat oleh mantan Wakil Presiden Barcelona, Alfons Godall, mengenai manajer kami, Jose Mourinho, setelah pertandingan hari Selasa, antara klub kami dan Manchester City," ujar Madrid.

"Real Madrid mengecam serangan itu dan telah meminta tim legal untuk melakukan tindakan hukum yang mereka anggap tepat."

"Real Madrid tak akan menoleransi serangan seperti ini dan akan selalu mengambil tindakan terhadap siapa pun yang membahayakan kehormatan mereka yang menjadi bagian klub kami," demikian pernyataan Madrid.

Sementara, bagi Ronaldo, gol ke gawang City adalah gol ketiganya dalam tiga pertandingan terakhir. Dua gol sebelumnya terjadi pada laga Liga BBVA melawan Granada, yang berakhir 3-0, 2 September 2012.

Ronaldo tidak merayakan satu pun dari dua golnya ke gawang Granada itu. Menurut Ronaldo, itu karena ia sedang sedih karena urusan profesional saat itu.

"Setiap orang berhak sedih. Apakah Anda tak pernah tak bahagia? Aku juga punya hak untuk merasa begitu. Itu normal," ujar Ronaldo, setelah laga melawan City itu.

"Malam ini (kemenangan atas City) penting karena orang-orang bergembira, bukan hanya tim, melainkan juga para suporter. Tim menang, kami bermain bagus, kami memulai Liga Champions dengan baik, tak ada yang penting selain itu. Namun, aku tak menyesali apa yang telah aku katakan," tambahnya.

Al-Ittihad Pecundangi Guangzhou 4-2


AFPMarcello Lippi.

ADELAIDE, KOMPAS.com - Klub Arab Saudi Al-Ittihad menjadi satu-satunya klub yang sejauh ini hampir memastikan maju ke semifinal Liga Champions Asia, setelah hari Rabu (19/9) di kandang sendiri di Jeddah menang 4-2 atas klub China, Guangzhou Evergrande. Tiga pertandingan lain belum menunjukkan keunggulan yang jelas bagi mereka yang  bertanding di pertandingan pertama perempat final tersebut. 

Di Adelaide Australia, tuan rumah Adelaide United bermain seri 2-2 melawan klub Uzbekistan, Bunyodkor. Hasil seri juga terjadi Esfahan (Iran) antara klub tuan rumah Sepahan melawan klub Saudi Al-Ahli. Di Ulsan (Korea), tuan rumah Ulsan Hyundai hanya menang tipis 1-0 atas klub Saudi lainya, Al Hilal. Di Jeddah, pelatih Guangzhou Evergrande, Marcello Lippi yang juga adalah mantan pelatih timnas Italia kecewa dengan penampilan timnya terutama di babak kedua, mengingat Guangzhou sempat memimpin 2-1 pada turun minum.

"Kami memulai pertandingan dengan banyak menyerang, dan Ittihad juga mengubah formasi mereka setelah mereka terkejut dengan penampilan kami di babak pertama." kata Lippi.

Walau kalah Lippi berharap Guangzhou masih akan berjuang di pertandingan kedua, dan berharap wasit akan bersikap netral. "Wasit di sini banyak membiarkan permainan keras Ittihad, mudah-mudahan di kandang sendiri itu tidak akan terjadi."

Guangzhou juga tidak bisa menurunkan banyak pemain karena cedera, dan Lippi berharap mereka bisa tampil lagi 2 Oktober mendatang.

Sementara itu, menurut laporan koresponden Kompas di Australia L. Sastra Wijaya, para pemain Adelaide United tidak bisa menyembunyikan kekecewaan setelah bermain seri 2-2 melawan Bunyodkor. Adelaide sudah unggul 2-0 dan berpeluang emas mencetak beberapa gol lain, sebelum pemain belakang mereka Nigel Bogaard terkena kartu merah, dan Bunyodkor akhirnya bisa menyamakan kedudukan 2-2.

"Saya kira di 38 menit pertama, kami bermain cantik sekali, sepakbola menyerang. Kami mungkin bisa mencetak empat atau lima gol, dan kalau itu terjadi, mestinya keadaannya akan sangat berbeda." kata asisten pelatih Adelaide Michael Valkanis.

"Tetapi itulah sepakbola. Situasi bisa berubah dengan cepat. Dengan 10 orang, situasi di babak kedua sangat berbeda." tambah Valkanis.

Dalam perjumpaan di babak penyisihan sebelumnya di Tashkent, Adelaide United menang 2-1 atas Bunyodkor, dan Valkanis mengatakan mereka akan berjuang pada pertandingan kedua, dua pekan mendatang.

"Kami memang kecewa dengan hasil seri ini karena tahu kami sebenarnya bisa unggul lebih banyak. Tetapi hasil seri tidak berarti bencana.Kami akan ke Taskhent, dengan harapan bisa menang." 

Emile Heskey Pindah ke klub Australia

ADELAIDE, KOMPAS.com - Setelah Alessandro del Piero, Liga Australia kedatangan salah satu mantan bintang profesional dari Eropa yaitu Emile Heskey.

Situs news.com.au, Rabu (19/9/2012) kemarin melaporkan bahwa Heskey telah menandatangani kontrak selama satu tahun dengan klub Newcastle Jets. Ia diperkirakan akan tiba di Australia pekan depan.

Namun masih ada masalah mengganjal yakni tes kesehatan. Para pengurus Jets memperkirakan untuk masalah visa, Heskey tidak akan mengalami masalah.

Heskey sebelumnya pernah memperkuat klub Inggris, Liverpool, dan pernah tampil membela Inggris di Piala Dunia, termasuk di Afrika Selatan 2010.  Heskey mengakhiri kontraknya dengan Aston Villa musim lalu, dan sejak itu memang mencari klub baru untuk berlabuh.

Heskey pernah 61 kali memperkuat timnas Inggris, dan mencetak tujuh gol. Walau sedikit gol, Heskey dianggap berjasa dalam memberi umpan dan membuka peluang bagi penyerang lain, seperti Michael Owen dan Wayne Rooney untuk mencetak gol.

Klub Newcastle Jets sendiri sampai sekarang belum mengukuhkan kebenaran berita ini, dengan mengatakan bahwa kebijakan klub adalah tidak pernah berspekulasi mengenai pergerakan pemain lewat media.

Heskey sebelumnya pernah dihubungkan akan pindah ke Stoke, Norwich, dan klub Spanyol Espanyol, dan juga kemungkinan kembali ke Liverpool. Dia memenangkan Piala FA dan Piala UEFA bersama The Reds.

Heskey yag berusia  34 tahun mengatakan bahwa dia masih fit untuk segera bermain untuk klub baru. "Saya merasa fit dan lapar untuk bermain, karena saya terus berlatih setiap hari selama musim panas." kata Heskey. 

Menurut laporan koresponden Kompas di Australia, L Sastra Wijaya, dengan hadirnya Heskey, pertandingan perdana Alessandro del Piero memperkuat Sydney FC akan lebih menarik lagi. Pertandingan pembuka musim itu, Sydney akan melawan Newcastle Jets.

Dampak kehadiran del Piero di Liga Australia cukup signifikan. Sejak diumumkan akan bermain di Sydney, tiket pertandingan Sydney melawan Adelaide United misalnya sebanyak hampir 17.000 lembar, sudah habis terjual.

 

Duka MU untuk Fiona dan Nicola


AFP PHOTO/ANDREW YATESPendukung Manchester United membengtankan syal sebelum pertandingan Liga Inggris antara Manchester United dan Tottenham Hotspur di Stadion Old Trafford di Kota Manchester, Inggris, 22 Agustus 2011.

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manchester United akan mengenakan ban hitam saat tampil dalam laga perdana penyisihan Grup H Liga Champions, melawan Galatasaray di Old Trafford, Rabu (19/9/2012). Ban hitam itu sebagai tanda penghormatan atas meninggalnya dua polisi wanita Greater Manchester Police (GMP), Fiona Bone (32) dan Nicola Hughes (23), Selasa (18/9/2012).  

"Kami semua sangat sedih dengan kehilangan tragis dua polisi wanita muda yang melindungi kota kami," ujar Pelatih MU, Sir Alex Ferguson seperti dilansir situs resmi klub.

Kedua polisi wanita itu tewas akibat serangan granat dan senjata di Hattersley, Manchester, setelah merespons laporan perampokan. Salah satu dari mereka tewas di lokasi kejadian, sementara lainnya mengembuskan napas terakhirnya akibat luka yang sangat parah.

"Fiona dan Nicola adalah anggota yang sangat dihormati oleh Greater Manchester Police dan masyarakat kota kami. Doa dan permohonan kami akan selalu bersama keluarga dan teman-teman mereka dalam situasi yang menyedihkan ini," lanjut Ferguson.

Dua Eks Milan Sumbang Gol, PSG Berpesta


KENZO TRIBOUILLARD / AFPBek Paris Saint Germain dari Brasil, Thiago Silva, merayakan golnya ke gawang Dynamo Kyiv dalam laga perdana penyisihan Grup A Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Selasa (18/9/2012). PSG akhirnya menang 4-1.

PARIS, KOMPAS.com — Empat gol meluapkan euforia Paris Saint-Germain di Parc des Princes, Selasa atau Rabu (19/9/2012) dini hari WIB. Dynamo Kyiv pun takluk 1-4 dengan dua gol di antaranya diceploskan dua pemain mahal PSG.

"Les Parisiens" unggul membuka keran gol pada menit ke-19 melalui penalti Zlatan Ibrahimovic, menyusul pelanggaran Taras Michalik terhadap Jeremy Menez di kotak terlarang.

Berikutnya, Menez kembali menjadi arsitek gol kedua PSG. Sepak pojoknya memudahkan Thiago Silva menyundul bola sekaligus mengelabui kiper Maxym Koval pada menit ke-29.

Tiga menit kemudian, giliran Alex beraksi. Eksekusi tendangan penjuru Clement Chantome membuat eks bek Chelsea itu berhasil mengecoh Koval.

Hingga paruh pertama pungkas, PSG unggul tiga gol tanpa balas.

Kyiv baru mampu memperkecil ketertinggalan saat waktu normal tinggal tiga menit. Adalah gelandang Portugal, Miguel Veloso, yang sukses memanfaatkan umpan Andriy Yarmolenko dan memperdaya kiper PSG, Salvatore Sirigu.

Namun, PSG memastikan kemenangan 4-1, kala injury time berjalan semenit melalui suntingan Javier Pastore yang diarsiteki Nene. Kedudukan itu berjalan hingga peluit panjang.

"Kami menuai buah manis hasil kerja sama tim, baik untuk menyerang maupun bertahan. Kerja keras kami terbayar dengan kemenangan. Kami telah membuktikan level kami di Liga Champions. Sekarang, ujian berikutnya adalah bertandang ke Porto," ucap Christophe Jallet, kapten PSG, seusai laga.

Di lain pihak, Chantome berhak mendapat pujian tersendiri. Gelandang Perancis itu menyumbang satu assist dan berlari mengkover 11,97 kilometer lapangan sepanjang pertandingan.

Bahkan, Chantome juga memiliki akurasi umpan tertinggi dengan 86 persen dari total 64 umpan. Marco Verratti berada di posisi selanjutnya dengan akurasi umpan 82 persen dari total yang sama dengan Chantome.

Dengan hasil itu, PSG berdiri sebagai pemuncak klasemen Grup A, disusul FC Porto yang menang dua gol tanpa balas atas tuan rumah Dinamo Zagreb.

Susunan Pemain
PSG (4-4-2):
30-Salvatore Sirigu; 26-Christophe Jallet, 2-Thiago Silva (6-Zoumana Camara 81), 13-Alex, 17-Maxwell; 14-Blaise Matuidi, 20-Clement Chantome, 2-Marco Verratti, 27-Javier Pastore; 7-Jeremy Menez (10-Nene 77), 18-Zlatan Ibrahimovic (11-Ezequiel Lavezzi 73)
Pelatih: Carlo Ancelotti

Kyiv (4-4-2): 35-Maxym Kova; 2-Danilo, 17-Taras Mikhalik (3-Betao 45), 33-Taye Taiwo, 34-Yevhen Khacheridi; 4-Miguel Veloso, 9-Andriy Yarmolenko, 19-Denis Garmash (5-Ognjen Vukojevic 53), 85-Raffael Araujo; 11-Ideye Brown, 21-Niko Kranjcar (20-Oleg Gusev 77)
Pelatih: Yuri Semin

Pelatih: Bjorn Kuipers (Belanda)

Tibo Bantah Tinggalkan Timnas Tanpa Izin


KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO Pemain Indonesia, Titus Bonai.

JAKARTA, KOMPAS.com - Titus Bonai atau biasa disapa Tibo membantah spekulasi yang menyebutkan dirinya dicoret dari tim nasional Indonesia.

Pemberitaan yang berkembang sebelumnya, penyerang asal Papua tersebut dicoret lantaran kerap melakukan tindakan indispliner.

"Tidak benar itu. Saya sudah izin kepada pelatih (Nil Maizar) untuk pulang ke Papua," jelas Tibo kepada Kompas.com, Selasa (18/9/2012).

Tibo mengaku sudah mengantongi izin dari pelatih seusai laga persahabatan antara Indonesia melawan Vietnam di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (15/9).

"Waktu itu, saya minta izin karena istri sakit. Istri sedang hamil lima bulan. Dia tak bisa makan dan terus mual-mual.," beber Tibo.

Dengan pencoretan ini, Tibo dipastikan absen membela "Merah Putih" dalam laga persahabatan melawan Vietnam dan Brunei Darussalam pada 26 dan 29 September mendatang.

Penyerang yang pernah membela Persipura Jayapura tersebut berjanji akan kembali mengikuti pemusatan latihan timnas.

"Kalau istri sudah sembuh, saya pasti kembali," tegasnya.

Rencananya, Tibo bertolak ke Papua, Selasa malam. Selain Tibo, Yousa Pahabol, dan Valentino juga meninggalkan pelatnas dengan alasan berbeda.

 

Ibra: PSG Siap Hadapi Klub Eropa Mana Pun


AFP/FRANCOIS LO PRESTIBomber Paris Saint Germain dari Swedia, Zlatan Ibrahimovic.

PARIS, KOMPAS.com — Striker Zlatan Ibrahimovic mengincar gelar yang selama ini diidamkannya, Liga Champions. Bersama Paris Saint Germain, ia berniat mewujudkan hal tersebut.

Tak terbantahkan lagi jika Ibrahimovic adalah seorang juara. Tetapi, sumbangannya terhadap tim hanya sebatas kompetisi lokal. Belum sekali pun Ibrahimovic berhasil membawa klub yang dibelanya memenangi trofi Liga Champions.

"Aku bermain Liga Champions setiap tahun dengan klub yang berbeda. Hari ini ada pengalaman baru bersama PSG. Tim ini sangat lapar gelar dan memiliki keyakinan hingga 200 persen. PSG telah berkembang. Dalam beberapa pekan, aku melihat adanya perubahan. Liga Champions bagus untuk kami," jelas Ibrahimovic dilansir situs resmi klub.

"Tak ada yang mudah di Liga Champions. Bahkan, jika kami tak bertemu Real Madrid atau Barcelona, akan ada tim-tim lain yang juga kuat. Kami menghormati seluruh lawan. Jadi favorit atau tidak, bukan masalah. Terpenting adalah kami bermain baik dan bisa lolos ke babak selanjutnya," lanjutnya.

Mengenai Dynamo Kyiv, lawan yang akan dihadapi PSG pada laga perdana Liga Champions, Ibrahimovic memberikan pujian.

"Dynamo Kyiv sangat bagus. Aku pernah melawan Ukraina di Piala Eropa lalu, dan ada banyak pemain Dynamo Kyiv di sana. Mereka bagus-bagus. Aku tahu pertandingan melawan Dynamo Kyiv tak akan mudah. Tetapi, kami siap menghadapi tim mana pun," tandas pemain Swedia itu.

Terakhir, Ibrahimovic menceritakan ambisi pribadinya dalam beberapa tahun ke depan. Keputusannya hijrah dari AC Milan ke PSG juga tak membuatnya menyesal.

"Tentu, setiap tahun aku ingin memenangi seluruh kompetisi yang tersedia. Dalam latihan, aku juga ingin jadi pemenang. Hidup di Paris? Semua orang tahu Paris kota yang indah. Aku sangat senang berada di sini," pungkasnya.

Lampard: Juve Sulit


DANIEL MIHAILESCU / AFPAksi gelandang Inggris, Frank Lampard, saat menjabat kapten ketika melawan Moldova dalam laga Kualifikasi Piala Dunia Brasil 2014 di Chisinau, pada 7 September 2012. Inggris menang telak 5-0.

LONDON, KOMPAS.com - Gelandang Chelsea, Frank Lampard, memperkirakan timnya akan menghadapi ujian sulit saat menghadapi Juventus di penyisihan grup Liga Champions, Rabu (19/9/2012).

"Kami tahu pertandingan melawan Juve tak bakal mudah. Mereka tim kuat dan punya sejarah besar. Mereka tak pernah kalah di Serie-A musim lalu, mereka telah menginvestasikan banyak dana dengan tepat, jadi kami akan kesulitan mendobrak pertahanan mereka," tegas Lampard, Senin (17/9/2012).

Itulah bukti respek deputi kapten "The Blues" itu. Bahwa Lampard sepenuhnya sadar, "Si Nyonya Besar" memang bukan lawan sembarangan. Juve kini berstatus scudetto musim lalu dan sekarang juga berpredikat capolista alias penguasa klasemen Serie-A, dengan poin sempurna dalam tiga laga.

"Setiap tahun, lawan bertambah sulit. Real Madrid dan Barcelona lebih kuat dari sebelumnya, tapi kami harus tetap fokus dan bermain bagus sejak pertandingan pertama," ucap Lampard yang disitir Football Italia.

 

Armadillo Jadi Maskot Piala Dunia 2014

SAO PAOLO, KOMPAS.com - Armadillo, binatang mamalia yang terancam punah di Amerika Selatan dan Amerika Tengah, dipilih menjadi maskot Piala Dunia 2014 Brasil.

Hal diumumkan dalam acara televisi Brasil, Minggu (16/09/2012) atau Senin WIB, yang dihadiri mantan bintang sepak bola Brasil, Ronaldo. Namun, belum ada nama maskot tersebut.

Asosiasi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA), memberi waktu hingga pertengahan November mendatang bagi warga Brasil untuk memilih satu dari tiga nama untuk maskot itu, yakni Amijubi, Fuleco, dan Zuzeco.

"Saya gembira menyambut anggota tim 2014, yang sedemikian penting. Maskot akan memainkan peran kunci sebagai duta besar selama dua tahun ke depan. Saya yakin, dia akan menginspirasi banyak anak muda suporter Brasil dan seluruh dunia dengan gairah luar biasa yang ada dalam olahraga dan negeri ini," papar Ronaldo.

Armadillo dengan tiga strip melingkari badannya, yang kini terancam punah, akan mengkerut berbentuk seperti bola jika merasa terancam.

Hewan ini banyak ditemukan di kawasan timur laut Brasil. Maskot itu digambarkan membawa bendera Brasil. Maskot tersebut berwarna kuning, dengan celana pendek warna hijau dan kulit luar serta ekor warna biru. Maskot armadillo dibalut baju putih yang bertuliskan "Brasil 2014".

"Kenyataan bahwa armadillo yang memiliki tiga strip adalah spesies yang lemah, sangat cocok. Salah satu sasaran kunci kami melalui penyelenggaraan Piala Dunia 2014, yakni memanfaatkan ajang itu sebagai sarana menyampaikan pentingnya lingkungan dan teknologi," kata Jerome Valcke, Sekretaris Jenderal FIFA.

Tiga nama kandidat maskot itu memiliki arti masing-masing. Menurut FIFA, Amijubi "mewakili arti persahabatan dan kegembiraan", sedangkan Fuleco dan Zuzeco dikaitkan dengan pesan ekologis.

Ketiga nama tersebut akan dipilih memilih voting oleh komite, yang terdiri atas orang-orang berpengaruh, termasuk mantan bintang sepak bola Brazil, Bebeto.

Selain menentukan maskot, belum lama ini FIFA telah menetapkan nama bola Adidas yang akan digunakan di Piala Dunia 2014, yakni "Brazuca".

Selain menjadi simbol "emosi, kebanggaan, dan kehangatan bagi semua yang mencerminkan pendekatan Brasil terhadap sepak bola", "Brazuca" juga sering digunakan untuk julukan warga Brasil yang tinggal di luar, termasuk ratusan pesepak bola yang bermain di luar negeri.

Bagi Brasil, ini pertama kali mereka menggelar Piala Dunia setelah tahun 1950. Pertama kali maskot digunakan di Piala Dunia adalah pada Piala Dunia 1966 Inggris, yakni berupa singa berpakaian bendera Union Jack dan diberi nama "Willie".

Maskot-maskot pada Piala Dunia berikutnya, antara lain yakni seorang anak laki-laki yang diberi nama "Juanito" di Piala Dunia 1970 Meksiko; sebuah jeruk diberi nama "Naranjito" di Piala Dunia 1982 Spanyol; seekor anjing diberi nama "Striker" di Piala Dunia 1994 Amerika Serikat; dan ayam jago diberi nama "Footix" di Piala Dunia 1998 Perancis.

Tuan rumah Jerman memilih singa yang diberi nama "Goleo" sebagai maskot Piala Dunia 2006. Adapun tuan rumah Afrika Selatan menetapkan macan tutul yang diberi nama "Zakumi" sebagai maskot Piala Dunia 2010.

 

Sumber: Associated Press

 

Buffon: Jika Juve Tak Mambutuhkan, Aku Pergi


AFP/OLIVIER MORINKiper Juventus dan timnas Italia, Gianluigi Buffon.

TURIN, KOMPAS.com - Kiper Juventus, Gianluigi Buffon, menyatakan masih merasa nyaman di Turin. Namun, jika Juve tak membutuhkan dirinya lagi, maka ia siap pergi meninggalkan klub itu.

Juventini sepertinya tidak perlu meragukan kesetiaan dari kiper lengedaris mereka, Gianluigi Buffon. Bukti nyatanya bisa dilihat dari bagaimana sang kiper tetap bertahan di Juventus meski harus berlaga di Serie-B pada musim 2006-2007.

"Sampai saat ini aku merasa nyaman menjadi bagian dari Juventus, jadi tidak ada alasan untuk meninggalkan tim. Tentunya tidak ada masalah untukku menandatangani perpanjangan kontrak," ujar Buffon seperti dilansir oleh Goal.com, Minggu (16/9/2012).

Meski demikian, mantan pemain Parma ini tidak menutup diri untuk pergi meninggalkan tim yang sudah dibelanya sejak tahun 2001 itu. "Kalau memang Juve sudah tidak memerlukan jasaku, yang itu artinya karierku di Italia sudah berakhir," katanya.

Seperti diketahui, saat ini Buffon sedang melakukan pembicaraan dengan manajemen "I Bianconerri" untuk melakukan perpanjangan kontrak. "Biarlah pihak manajemen klub melakukan penilaian sehingga dapat mempertimbangkan apakah akan memperpanjang kontrakku atau tidak," ujar pemain 34 tahun ini.

Berondong Dua Gol, Berbatov Kembali Tersenyum


ANDREW COWIE / AFPStriker Fulham dari Bulgaria, Dimitar Berbatov, merayakan golnya ke gawang West Bromwich Albion di Stadion Craven Cottage, London, Sabtu (15/9/2012). Fulham menang 3-0.

LONDON, KOMPAS.com - Dua gol borongan Dimitar Berbatov mengantarkan kemenangan 3-0 atas West Bromwich Albion, Sabtu (15/9/2012). Steve Sidwell melengkapi kemenangan di depan publik Craven Cottage pada menit ke-89.

"Debut pertandingan kandang yang mengesankan. Aku sudah merasakannya sebelum laga, bahwa semuanya akan menjadi hari yang baik bagiku dan tim," sebut Berba yang dilansir BBC.

Pria berpaspor Bulgaria itu merasa puas dengan hasil yang dicapai dan gembira dengan dukungan fans "The Cottagers".

"Ketika aku senang, sesuatu yang bagus terjadi seperti hari ini. Aku mencetak gol dan bermain dengan senyum terkembang. Yang terpenting, aku bermain dalam setiap pertandingan dan ketika melakukannya, aku akan berikan penampilan terbaik," tandas Berba.

Tak berlebihan pula kalau Pelatih Martin Jol mengungkapkan kegembiraannya dengan raihan striker anyarnya.

"Ada optimisme dari kami, karena Berbatove terbukti sebagai striker top. Juga Hugo Rodallega. Saya gembira dengan para striker yang kami miliki," ucap Jol.

Ia juga mengamini ambisi Berbatov yang ingin bermain dalam setiap pertandingan

"Tentu saja hal itu tak dapat dilakukannya di Manchester United musim lalu. Padahal, ia masih berinsting top scorer. Ia juga bermain di lapangan tengah, merebut bola, menyundul bola menjauhi kotak penalti kami. Ia punya kelas tersendiri. Hari ini, Berbatov membuktikan diri sebagai pesepak bola komplet," cetus Jol.

 

Tekuk Jakarta 6-2, Tim Futsal Sumbar Raih Emas



TEMBILAHAN, KOMPAS.com - Tim Futsal Sumatera Barat keluar sebagai juara cabang olahraga futsal PON XVIII Riau 2012, setelah mengalahkan tim DKI Jakarta 6-2 di GOR Tembilahan, Sabtu (15/9/2012).

Dalam pertandingan tersebut, tim Sumbar berhasil unggul empat gol tanpa balas terlebih dahulu pada babak pertama. Keempat gol tim besutan Syafrianto Rusli itu diborong oleh Yudhi Fatra pada menit ke-9, 11, 19, dan 22.

Di babak kedua, Jakarta mengubah strategi dan bermain lebih terbuka dan menyerang. Dua gol dari Diki Khairul Saleh pada menit ke-26 dan Matullesi (28) berhasil membuat tim Ibukota itu memangkas skor menjadi 2-4.

Namun, keasyikan menyerang, membuat konsentrasi lini pertahanan Jakarta berkurang. Hal itu kemudian dimanfaatkan Sumbar untuk menambah dua gol berkat kreasi Randi Satria (38 dan 40), sekaligus memastikan timnya merebut medali emas cabang olahraga ini.

Dengan kemenangan tersebut, tim Sumbar berhak atas Medali Emas Cabang olahraga Futsal PON XVIII Riau dengan rekor tak terkalahkan dari tujuh pertandingannya. Sedangkan tim Jakarta harus puas mendapatkan Medali Perak disusul tim Kalimantan Selatan yang memperoleh Medali Perunggu.

Pelatih tim futsal Sumbar, Syafrianto Rusli, mengaku senang dengan penampilan anak asuhnya. Ia berharap, skuadnya bisa memberikan kontribusi bagi timnas futsal Indonesia di masa mendatang.

“Ini berkat keyakinan anak-anak, mereka mau bekerja sejak dua tahun lalu. Kami selama ini maintanance di tempat sendiri saja, tidak keluar negeri seperti tim lainnya. Kami bertekad untuk timnas,” harap Rusli.

 

Mancini: Balotelli Oke, Aguero Mungkin


AFPStriker Manchester City, Mario Balotelli, mengenakan kaca mata minus.

MANCHESTER, KOMPAS.com — Pelatih Manchester City, Roberto Mancini, mengatakan, penyerang Mario Balotelli sudah pulih dari masalah penglihatan dan siap tampil melawan Stoke City di Britannia Stadium, Sabtu (15/9/2012). Sementara itu, penyerang Sergio Aguero, menurut Mancini, belum sepenuhnya pulih dari masalah lutut.

Aguero mendapat cedera itu pada pertandingan Premier League melawan Southampton di Etihad, 19 Agustus 2012.

Adapun Balotelli mengalami masalah penglihatan karena peradangan pada mata. Ia menjalani operasi sinar laser untuk mengatasi masalah itu pada jeda internasional, belum lama ini.

"Kami memulai hari ini dengan Sergio dan setelah latihan, kami memutuskan. Ia semakin baik. Mungkin (ia tampil). Mario baik-baik saja. Sekarang, Mario sudah melihat segalanya," ujar Mancini.

 

Evra-Vidic "Takut" Digeser Usain Bolt


ANDREW YATES / AFPPendukung Manchester United sekaligus sprinter kondang dari Jamaika, Usain Bolt, hadir di Old Trafford, Sabtu (25/8/2012), dan memamerkan kostum replika MU yang menunjukkan rekor lari 100 meter yang diukirnya jelang pertandingan Premier League melawan Fulham.

MANCHESTER, KOMPAS.com - Sejumlah pemain Manchester United (MU) merasa posisinya "terancam" dengan kabar bahwa manusia tercepat dunia, Usain Bolt, akan bermain bersama "Setan Merah" tahun depan. Pasalnya, mereka menilai, manusia tercepat di dunia itu bisa bermain di posisi mana pun.

Pelatih MU, Sir Alex Ferguson, beberapa waktu lalu mengatakan, Bolt bisa dimainkan pada pertandingan amal antara timnya melawan Real Madrid, tahun depan. Menurutnya, Bolt mempunyai kecepatan berlari yang bisa memberi nilai lebih bagi MU.

"Dengan langkahnya, aku pikir dia akan sangat bagus jika berada di posisi bek kiri," ucap bek MU, Demandja Vidic, ketika dimintai tanggapannya soal rencana bergabungnya Bolt.

Pernyataan itu ternyata langsung disambut pemain andalan MU di posisi bek kiri, Patrice Evra. "Dia adalah pria yang tinggi. Jadi, aku pikir dia lebih baik menjadi bek tengah," timpal Evra.

"Tetapi, dia juga bisa bermain sebagai striker, bermain dengan bola-bola panjang, dan dia bisa berposisi di belakang bek, kenapa tidak?" kata Evra lagi, sambil melirik seolah memperingatkan penyerang Javier Hernandez, yang berdiri di sebelahnya.

Usain Bolt memang penggemar berat MU. Peraih medali emas sprint 100 dan 200 meter Olimpiade London 2012 itu bahkan sempat mengunjungi markas MU dan bertemu dengan Ferguson serta pemain lain beberapa waktu lalu.

"Dia hanya bisa bermain bersama kami, jika dia memberikan kami semua trofi yang dia miliki," kelakar Evra lagi.

Video wawancara pemain MU tentang Bolt

PSSI, KPSI, dan Bola Panas Kompetisi


Kompas/Agung SetyahadiIlustrasi

DUALISME kompetisi sepak bola Indonesia tampaknya belum ada tanda-tanda berakhir. Mungkin malah sebaliknya. Konflik akan memasuki babak baru yang semakin memanas.

Babak baru karut-marut sepak bola Indonesia dimulai, ketika Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) berkeras memutuskan memutar kembali Indonesia Super League (ISL) pada November mendatang. PT Liga Indonesia, selaku operator ISL, memandang penyatuan kompetisi sulit diimplementasikan pada musim depan.

Alasan di balik pengambilan keputusan itu lantas mengundang kontroversi. Sejatinya, publik bisa memahami dengan berlarut-larutnya kompetisi, tentu akan merugikan banyak pihak seperti pemain, wasit, pelatih, bahkan sampai tukang rumput lapangan, karena mereka menggantungkan hidupnya dari sepak bola.

Di sisi lain, menggulirkan ISL berarti telah melanggar titah penyatuan kompetisi yang disepakati bersama antar KPSI dan PSSI, yang tertuang pada poin kedua MoU kedua belah pihak. Isi poin itu berbunyi, "ISL setuju untuk berada di bawah yurisdiksi PSSI secepatnya, khususnya untuk masalah disiplin, administrasi pemain dan transfer, dan penunjukkan perangkat pertandingan hingga satu-satunya liga profesional tingkat teratas dibentuk. Hingga saat itu, ISL bisa terus beroperasi secara otonom."

PT Liga Indonesia terkesan tak menganggap keberadaaan JC. Bukankah lebih bijak, jika mereka melaporkannya terlebih dulu kepada JC sebelum membuat keputusan sepihak menggulirkan ISL?

Padahal, Ketua Umum KPSI, La Nyalla Mattallitti, sempat melarang klub-klub ISL melepas pemainnya untuk membela timnas Indonesia.  Ia menyebut, pembentukan timnas harus melalui persetujuan JC, meski hal itu kurang beralasan karena JC tidak berwenang membentuk timnas.

Tak ayal, Todung Mulya Lubis yang menjabat sebagai ketua JC, sempat merasa dilecehkan. "Buat saya ini adalah pelanggaran inti MoU antara KPSI dan PSSI. Dan JC (Joint Committee) masih mengadakan pertemuan. JC belum dibubarkan," tegas Todung.

Sementara PSSI berusaha mematuhi kesepakatan. PSSI berencana menyatukan dua liga yang dijadwalkan bergulir pada 2013. Rentan waktu yang cukup lama tersebut digunakan untuk menyempurnakan sebuah liga sehingga persoalan klasik-klasik tak muncul lagi.

"Iya. Makanya, perlu waktu 'kan. Kita enggak belajar juga dengan urusan-urusan yang sama bertahun-tahun. Klub kesulitan bayar gaji, meski dengan APBD (Anggaran Pendapat Belanja Daerah)," jelas Sihar Sitorus, selaku Ketua Komite Kompetisi PSSI.
                                          
LPI vs ISL

Persoalan dualisme kompetisi ini lahir ketika Liga Prima Indonesia (LPI) bergulir pada 8 Januari 2010. Kompetisi yang didanai oleh pengusaha Arifin Panigoro tersebut ingin menunjukkan sebuah liga profesional tanpa asupan APBD. LPI dipandang sebagai sebuah cambuk bagi ISL yang bertahun-tahun "menyusu" kepada dana pemerintah daerah.

Juru bicara LPI, Abi Hasantoso, pernah mengutarakan, LPI merupakan bagian dari reformasi dan revolusi sebagaimana yang diamanatkan di Kongres Sepak Bola Nasional (KSN) di Malang. Menurutnya, ada empat pilar untuk memperbaiki sepak bola Tanah Air. Pertama adalah kompetisi yang kredibel. Kedua, pembinaan usia dini. Ketiga, Penerapan aplikasi sport science kepada sepak bola. Keempat, adalah pembenahan organisasi.

Dengan konsep profesional yang diusung itu, empat klub ISL, yakni, Persema Malang, Persibo Brojonegoro, PSM Makassar, dan Persebaya Surabaya, memilih bergabung dengan 15 klub baru yang ada di LPI.

PSSI yang diketuai Nurdin Halid tidak diam begitu saja. Ia berusaha menggagalkan bergulirnya LPI. Lantas, Hinca Pandjaitan, yang ketika itu menjabat sebagai Ketua Komdis PSSI, menghukum sekitar 110 orang yang terlibat di LPI.

Sejumlah nama yang dilarang ikut serta dalam kegiatan PSSI di antaranya, Arifin Panigoro (penggagas dan pendukung LPI), Sartono Anwar (pelatih), Timo Scheuneman (pelatih), Jose Basualdo (pelatih), Jorg Steinbruner (pelatih), dan Willy Scheepers (pelatih).
 
Meski begitu, LPI tetap begulir sehingga pertikaian semakin meruncing. Ironisnya, keinginan menciptakan sebuah liga profesional hanya isapan jempol. LPI hanya bergulir setengah musim seiring terpilihnya Djohar Arifin Husin sebagai ketua umum PSSI, menggantikan Nurdin Halid usai Kongres Solo 2010.

Selesai sampai di situ? Tidak. Justru, dengan terpilihnya Djohar, masalah baru terus menerpa sistem pesepakbolaan Indonesia. Sebagian pihak lantas, menilai, bahwa Djohar adalah "boneka" dari kelompok Jenggala milik Arifin Panigoro. Bukan membuat keputusan bersama, kelompok itu justru membuat langkah kontroversial dengan menggabungkan klub LPI dengan ISL.

Sejumlah klub ISL murka. Mereka tidak terima bergabung bersama klub "kemarin sore", Jakarta FC, yang dibentuk PSSI. Ketua Umum Persija Jakarta, Ferry Paulus, menilai, setiap klub ISL dapat mencapai ke level tertinggi, karena melalui tahapan-tahapan. Karena itu, dia menyayangkan, keputusan PSSI tersebut. "Jadi, seharusnya ada proses promosi dan degradasi," kata Ferry.

Lebih aneh lagi, PSSI terkesan arogan dengan keputusan memberikan "tiket gratis" kepada enam tim untuk tampil di kasta tertinggi. Keenam tim itu, diantaranya, PSM Makassar, Persema Malang, Persibo Bojonegoro, PSMS Medan, Persebaya Surabaya, dan Bontang FC. Tiga tim yang disebut terakhir bahkan tidak berkompetisi pada strata tertinggi pada musim sebelumnya. Kaidah dasar dan logika kompetisi benar-benar dijungkir balikan oleh PSSI.                            
                          
Alasan yang dilontarkan PSSI mengatrol enam tim tersebut juga terkesan sangat tidak berdasar, karena cenderung memakai pertimbangan subyektif, seperti nama besar, sejarah, dan yang paling konyol, adalah permintaan sponsor.

Seiring perjalanan, PSSI melunak. Mereka berkali-kali menggagas rekonsiliasi dengan klub peserta ISL saat kompetisi tersebut bergulir. Akan tetapi, nasi sudah jadi bubur, karena ISL menolak mentah-mentah tawaran rekonsiliasi tersebut. Mereka tak lagi mengakui kepengurusan PSSI Djohar.

Kompetisi

Akhirnya, IPL dan ISL berjalan sendiri-sendiri. Dalam pelaksanaannya, kedua kompetisi terkesan asal jalan. Banyak kasus klasik terjadi dalam pelaksanaan kompetisi. IPL diwarnai beberapa pertandingan yang gagal digelar dan banyak klub mengalami krisis.

Bukti nyata, pemain Bontang FC harus makan nasi bungkus akibat dampak krisis finansial yang melanda klub asal Kalimantan Timur tersebut. Mereka juga sempat mogok bermain menuntut gaji yang belum dipenuhi oleh manajemen selama setengah tahun lebih.

Krisis finansial, kisruh pertandingan, dan budaya kekerasan dalam sepak bola menjadi pemandangan yang belum sirna di ISL. Berdasarkan data yang dihimpun Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI), Deltras Sidoarjo, Sriwijaya FC, Persija Jakarta, Pelita Jaya, dan Arema Malang pernah menunggak gaji pemain.

Kekisruhan acap kali juga terjadi dalam pertandingan ISL. Pada 13 Mei lalu, penonton dan suporter Persipura bentrok dengan pihak keamanan setelah tim kebanggaannya kalah 0-1 dari Persija Jakarta di lapangan Mandala Jayapura. Bahkan, pemain Persija sempat adu jotos dengan pemain Sriwijaya FC di hotel beberapa waktu lalu.

Dengan serangkaian kasus-kasus yang terjadi, sudah semestinya penyatuan kompetisi baru digagas dengan konsep yang mantap. Artinya, persoalan seperti krisis finansial tidak terjadi lagi.

Memang, tak mudah bagi sebuah klub untuk menjalani sebuah kompetisi. Dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Klub Pelita Jaya, misalnya, harus menggelontorkan dana kurang lebih Rp 25 miliar dalam semusim. Dana yang dikucurkan dari keluarga Bakrie menjadi tumpuan karena dana yang didapatkan dari pihak sponsor dan pendapatan tiket tidak memadai.

"Dana sebesar itu termasuk membiayai gaji pemain dan seluruh staf. Berdarah-darah untuk mengikuti kompetisi. Pendapatan tiket bahkan minus karena lebih besar biaya panpel termasuk keamanan," ungkap Manajer Pelita, Lalu Mara.

Alangkah baiknya, sebelum memutar kompetisi, para klub diberi bekal ilmu, bagaimana cara mendapatkan dana secara mandiri. Kemudian, membenahi segala aspek sehingga persoalan klasik tidak terus-menerus terjadi.

Sangat disayangkan, sepak bola Indonesia jika dikelola secara serampangan. Pasalnya, kompetisi akan bermuara terhadap prestasi sepak bola Indonesia. Bukan itu saja. Bangsa ini juga terkenal gila sepak bola.

Lima tahun lalu sebuah penelitian dari sebuah lembaga survei ternama di London, TNS Sport, mengungkapkan sepak bola menjadi olah raga rakyat yang sulit ditandingi oleh olah raga apapun. Dari hasil penelitian TNS Sport berdasarkan responder berusia 15-54 tahun tersebut, dengan koefisien angka tertinggi 100, sepak bola berada di peringkat pertama dengan 88. Di bawahnya, bulutangkis yang berada di peringkat kedua hanya mencapai koefisien angka 49.

Karena itu, sudah saatnya kedua belah pihak yang bertikai rujuk untuk membenahi sepak bola. Pemain terutama para pecinta sepak bola sudah muak dengan episode panjang kekisruhan Tanah Air.
                        
Kapan?

Pelatih Timmas U-23, Aji Santoso, beberapa waktu lalu, mengungkapkan harapannya agar kompetisi digarap dengan serius. Bagi pelatih asal Surabaya tersebut, kompetisi merupakan pembinaan terbaik yang sangat disayangkan jika masih adanya rekayasa.

Perkataan Aji itu bukan isapan jempol. Pengaturan skor, praktik suap, dan rekayasa dalam sistem kompetisi, memang masih menjadi kendala utama hingga saat ini. Menurutnya, jika ingin bersaing dengan negara lain, Indonesia harus mempunyai struktur manajemen dari pelatih hingga pemain yang berkualitas.

"Saya berani bertaruh, jika masih ada rekayasa, sepak bola kita akan terus berjalan stagnan seperti ini," ucap Aji.

Hal senada disampaikan oleh Mantan Ketua Umum PSSI, Agum Gumelar. Agum berharap, ada keingian tulus dari kedua belah pihak mengakhiri perseteruannya. Masing-masing ego pengurus itu, harus bertujuan untuk membangun sepak bola Indonesia. Jika hal itu terus terjadi, maka rekonsiliasi pun mustahil terjadi. "Kasihan, pendukung sepak bola terpecah-pecah," kata Agum.  

Mungkin seluruh pihak perlu merenungkan sebuah pernyataan yang pernah disampaikan oleh Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho. "Sisi negatif sepak bola adalah sisi negatif masyarakatnya. Orang per orang membawa masuk pengaruh negatifnya ke dalam masyarakat melalui sepak bola."

Lalu apakah sepak bola Indonesia harus stagnan atau berjalan mundur, sementara negara tetangga seperti Malaysia sudah mulai melesat? Semoga pertikaian segera berakhir. Dan, ada sebuah hati tulus untuk membenahi sepak bola kita yang sedang sekarat.

Sepak bola harus kembali ke khitahnya!

Ibra Menjadi Momok Ligue 1


AFP/FRANCOIS LO PRESTIBomber Paris Saint Germain dari Swedia, Zlatan Ibrahimovic.

PARIS, KOMPAS.com - Tak butuh waktu lama bagi Zlatan Ibrahimovic untuk beradaptasi dengan Ligue 1, liga utama sepak bola Perancis. Bahkan, striker Paris Saint Germain itu kini sudah menjadi momok di Ligue 1.

Hanya dalam tiga pertandingan, Ibra sudah mengemas empat gol. Permainannya selalu membahayakan lawan. Jikapun tak mencetak gol, gerakan atau umpannya sering mengancam.

Jumat (14/9/2012), PSG aka menjamu Toulouse dalam lanjutan Liue 1. Toulouse pun mulai ngeri harus menghadapi gempuran Ibra.

"Ketika Anda menghadapi salah satu dari pemain terbaik dunia, apa pun persiapannya, maka tak ada yang bisa dilakukan. Apalagi jika pada pertandingan nanti dia sedang dalam kondisi puncak," kata Pelatih Toulouse, Alain Casanova. (RTR)

 

Liverpool Tertarik Datangkan "Messi" Baru


MirrorPenyerang Racing, Luciano Vietto.

LIVERPOOL, KOMPAS.com — Liverpool diberitakan Sunday Mirror tertarik merekrut penyerang Racing Club, Luciano Vietto.

Gelandang muda asal Argentina tersebut menjadi buah bibir pemandu bakat Eropa. Skill dan teknik pemain berusia 18 tahun itu disebut-sebut seperti bintang Barcelona, Lionel Messi.

Menurut Sunday Mirror, pemandu bakat Liverpool telah menyaksikan dan terpukau dengan penampilan Vietto ketika menciptakan hat-trick saat melawan San Martin, Senin (3/9/2012). 

Peran Vietto dibutuhkan untuk mengangkat prestasi "The Reds". Sejauh ini, penampilan tim besutan Brendan Rodgers tersebut tidak terlalu istimewa. Steven Gerrard dan kawan-kawan menelan dua kekalahan dan satu hasil imbang dari tiga laga yang dilakoni di Premier League. Hasil itu membuat Liverpool terjerembab di zona degradasi. 

Video hat-trick Vietto

Osvaldo: Malta Lebih Sulit Ketimbang Bulgaria


AFP/NIKOLAY DOYCHINOVPenyerang Italia, Pablo Osvaldo (kiri), meluapkan kegembiraan setelah mencetak dua gol ke gawang Bulgaria dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 Grup B. Namun, Italia akhirnya ditahan 2-2.

ROMA, KOMPAS.com - Itulah pendapat sekaligus Pablo Osvaldo tak menyumbang gol bagi Italia saat melipat Malta 2-0, Selasa (11/9/2012).

"Ruang gerak kami lebih terbatas ketimbang saat melawan Bulgaria. Kami mendominasi pertandingan (atas Malta), tapi kami nyaris tak punya ruang gerak," keluh Osvaldo yang dilansir Football Italia.

"Gli Azzurri" berjuang keras sepanjang laga, terutama waktu setelah gol cepat Mattia Destro dan suntingan menit akhir dari Federico Pelusi.

"Lebih mudah saat Lorenzo Insigne masuk, karena ia dapat memecah konsentrasi dan mengalahkan bek-bek lawan hingga membuat ruang gerak bagi yang lain," ucap bomber AS Roma itu.

Osvaldo sempat memborong dua gol ke gawang Bulgaria, Jumat (7/9/2012), namun mandul saat menghadapi sang tamu, Malta, Selasa atau Rabu (12/9/2012) dini hari WIB.

"Aku puas dengan penampilanku saat melawan Malta dan sangat senang dengan hasil yang didapat," tandas Osvaldo.

 

Menang 3-1, Perancis Kuasai Klasemen


AFPPemain sayap Perancis, Franck Ribery (kiri), merayakan bersama penyerang Karim Benzema, golnya ke gawang Belarusia, pada pertandingan kedua kualifikasi Piala Dunia 2014 Grup I Zona Eropa, di Stade de France, Selasa (11/9/2012).

SAINT DENIS, KOMPAS.com — Tim nasional Perancis menundukkan Belarus 3-1 pada pertandingan kedua kualifikasi Piala Dunia 2014 di Stade De France, Selasa (11/9/2012). Sementara gol tuan rumah dicetak Etienne Capoue, Christophe Jallet, dan Franck Ribery; gol Belarus diciptakan Anton Putsilo.

Perancis unggul lebih dulu melalui Capoue pada menit ke-49. Dengan kaki kiri, ia melesatkan bola kiriman Ribery dari tengah kotak penalti masuk sudut kanan bawah gawang Sergey Veremko.

Jallet memperbesar keunggulan pada menit ke-68. Dari sisi kiri kotak penalti lawan, ia melepaskan tendangan kaki kanan yang membuat bola meluncur masuk tengah gawang Veremko.

Putsilo menjaga peluang Belarus meraih poin pada menit ke-72. Dari dalam kotak penalti, ia mengirim bola kiriman Sergey Kornilenko masuk sudut kanan bawah gawang Hugo Lloris dengan tendangan kaki kiri.

Ribery memulihkan keunggulan dua gol Perancis pada menit ke-80. Dengan tendangan kaki kiri, ia membuat bola kiriman Karim Benzema melesat dari tengah kotak penalti masuk tengah gawang Belarus.

Menurut catatan FIFA, selama pertandingan, Perancis melepaskan tujuh tembakan akurat dari 13 percobaan. Adapun Belarus menciptakan dua peluang emas dari tujuh usaha.

Dengan hasil itu, Perancis menguasai klasemen Grup I dengan enam poin dari dua pertandingan, atau unggul tiga angka dari Spanyol di tempat kedua. Sebelumnya, Perancis menang 1-0 atas Finlandia, 7 September 2012.

Susunan pemain
Perancis: 1-Hugo Lloris; 2-Mapou Yangambiwa, 3-Patrice Evra, 5-Mamadou Sakho; 6-Yohan Cabaye (12-Blaise Matuidi 75), 11-Antonio Mavuba, 15-Christophe Jallet, 20-Etienne Capoue; 7-Franck Ribery (14-Jeremy Menez 90), 9-Olivier Giroud (8-Mathieu Valbuena 61), 10-Karim Benzema

Belarus: 12-Sergey Veremko; 3-Alexander Martynovich, 6-Artem Radkov, 16-Denis Polyakov, 18-Dmitry Verkhovtsov (23-Sergei Balanovich 70), 19-Maksim Bardachov; 10-Renan Bressan (2-Aleksandr Kulchy 46), 11-Sergey Kisliak, 14-Anton Putsilo, 21-Stanislav Dragun; 20-Vitaly Rodionov (8-Sergey Kornilenko 62)

Wasit: Huseyin Gocek

PSSI Ancam Putus Hubungan Dengan KONI


Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI)

SURABAYA, KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengancam akan keluar dari struktur Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Ancaman itu menyusul insiden pengusiran wasit PSSI dari arena PON XVIII 2012 Riau.

"PB PON XVIII yang dibentuk KONI tidak memperlakukan PSSI sebagai anggota dengan baik, terus mengapa kami masih harus mengakui KONI sebagai induk organisasi,'' kata Plt Sekjend PSSI Hadiyandra saat meninjau kesiapan Panpel laga internasional uji coba resmi timnas Indonesia melawan timnas Vietnam di Surabaya, Selasa (11/9/2012). Menurutnya, rencana itu saat ini tengah dibahas oleh PSSI dari sisi hukum, peraturan perundang-undangan, dan dari sisi sejarah. Dalam waktu dekat sikap tersebut akan ditegaskan oleh PSSI.

''Saya pastikan PSSI akan keluar dari KONI, karena apa yang dilakukan oleh KONI sudah keterlaluan,'' tegasnya.

Di Riau, kata Hadiyandra, puluhan wasit yang diutus secara resmi ke arena PON untuk cabang olahraga sepak bola dan futsal dibuat seperti anak ayam kehilangan induknya. Sesampai di Riau tidak ada panitia yang mengarahkan para wasit itu hingga kemudian PSSI memutuskan untuk menarik mereka. Padahal, menjelang PON Riau, PSSI menyiapkan 75 perangkat pertandingan melalui seleksi dan tes ketat.

PSSI belum menerima surat keputusan pengangkatan mereka dari PB PON, karena itu PSSI menyinyalir ada usaha menyingkirkan PSSI dari ajang sepak bola dan futsal. PSSI dalam waktu dekat akan membawa masalah itu ke ranah hukum serta melaporkannya ke Menpora.

Bantah Cedera, Evans Siap Bela Irlandia


AFPBek Manchester United, Jonny Evans (kanan) bersama penyerang Wayne Rooney (kiri)

DUBLIN, KOMPAS.com — Bek Irlandia Utara, Jonny Evans, menyatakan siap membela negaranya di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2014 Grup F melawan Luksemburg, Selasa (11/9/2012). Meski sempat mengalami cedera saat melawan Rusia, pemain Manchester United itu mengaku kondisinya fit untuk melakoni laga tersebut.

Evans dipanggil Pelatih Irlandia Utara, Michael O'Neill, meskipun tidak ikut dalam tur pramusim MU karena mengalami cedera engkel musim panas lalu. Meski bermain selama 90 menit melawan Rusia, ia gagal membawa timnya meraih poin karena kalah 0-2.

"Memang, aku hanya bermain satu kali di tim cadangan MU musim ini, setelah menjalani operasi musim panas. Jadi, sangat baik bisa kembali bermain ke lapangan (lawan Rusia)," ujar Evans.

"Tetapi, aku merasakan sakit pada pergelangan kakiku lima menit setelah itu. Rasanya sama ketika aku menjalani operasi di musim panas, tetapi aku punya tali berat yang aku letakkan di atasnya, dan aku dapat melanjutkan bermain di babak kedua," lanjutnya.

"Aku sangat kecewa, merasakan rasa sakit begitu cepat di pertandingan itu. Tetapi, sejujurnya, aku selalu berharap aku hanya akan merasakan sedikit nyeri," tambah Evans.

"Setelah menggunakan beberapa obat penghilang rasa sakit, aku merasa lebih baik dan jika aku merasa kuat seperti ini, maka pertandingan harus tetap berjalan," tegasnya kemudian.

Di sisi lain, pernyataan Evans ini akan menjadi kabar baik bagi Pelatih "Setan Merah", Sir Alex Ferguson. Maklum saja, sejak pekan perdana Premier League, lini belakang MU selalu bermasalah karena sejumlah pemain inti mengalami cedera.

Meski demikian, O'Neill mengatakan, hingga saat ini belum menghubungi Ferguson, terkait kondisi Evans. "Kami tidak memiliki keprihatinan besar kepada Jonny, kami hanya perlu mengatur antara hari ini dan besok. Jika terlalu riskan (memainkan Evans), maka kami tidak ingin mengambil risiko, begitu pun dengan Jonny," tegas O'Neill.

Sneijder: Inter Bisa Rebut Gelar Juve


VINCENZO PINTO / AFPGelandang Inter Milan asal Belanda, Wesley Sneijder.

MILAN, KOMPAS.com - Gelandang Inter Milan, Wesley Sneijder, mengaku yakin timnya bisa merebut gelar Liga Serie-A dari Juventus. Menurutnya, meski Juve tetap favorit juara, tapi Inter punya kualitas untuk mengalahkan mereka dalam perebutan gelar.

"Aku tak berpendapat bahwa Juventus lebih kuat daripada Inter atau tim lain. Kami bisa mengalahkan mereka," tegas Sneijder kepada Football Italia.

Gelandang asal Belanda ini juga mengatakan, "Ini bisa seperti Milan yang terlihat sedang hancur, tapi selalu memiliki pemain-pemain hebat. Kemudian, ada tim seperti Napoli dan Roma yang juga berpeluang mengejar scudetto."

Sneijder juga menegaskan komitmennya kepada Inter Milan. Bahkan, ia ingin menjadi kapten klub ini di masa depan. Namun, dia tak ingin mengenakan ban kapten itu selama Javier Zanetti masih bermain.

"Menjadi kapten? Jika ada kesempatan, tapi Zanetti akan terus bermain sampai umur 60..." katanya bercanda.

"Jika istriku terus menjadi aktris, mungkin pindah ke MLS menjadi ide yang baik. Tapi, tidak pada saat ini. Aku ingin tetap bertahan di Inter. Aku tak pernah berpikir meninggalkan klub ini. Aku menyukai tim ini, kotanya, dan klub. Setidaknya, aku ingin bertahan sampai kontrakku berakhir," tegasnya.

 

Fellaini Bantah Ingin Hengkang dari Everton


GLYN KIRK / AFPBomber Everton dari Belgia, Marouane Fellaini (kiri), merayakan golnya ke gawang Aston Villa dalam laga kedua Premier League 2012/13 di Stadion Villa Park, Birmingham, Sabtu (25/8/2012). Everton menang 3-1.

LIVERPOOL, KOMPAS.com — Gelandang Everton, Marouane Fellaini, membantah kabar bahwa dirinya ingin hengkang dari Goodison Park musim depan. Pemain berusia 24 tahun itu mengaku masih betah bersama Everton.

Kontrak Fellaini masih tersisa empat tahun hingga 2016 mendatang. Namun, surat kabar Belgia, Het Nieuwsblad, Minggu (9/9/2012), mengabarkan bahwa Fellaini berkeinginan mencari klub baru musim depan.

"Aku sangat terkejut membaca beberapa koran bahwa aku akan meninggalkan Everton secepatnya dan mungkin pada Januari nanti," tulis Fellaini dalam akun Facebook miliknya.

"Biar aku ingatkan bahwa aku sangat senang di Liverpool, dan permulaan kami di perebutan juara (Premier League) cukup baik," lanjutnya.

Salah satu alasan Fellaini menyatakan hal itu karena Everton telah mempersiapkan musim ini dengan cukup baik dengan mendatangkan beberapa pemain baru. Bahkan, tim asuhan David Moyes itu berhasil menaklukkan Manchester United di laga perdananya beberapa waktu lalu.

"Kevin Mirallas dan beberapa pemain bagus bergabung bersama kami untuk membuat skuad yang lebih baik dalam rangka meraih hasil terbaik di akhir perebutan gelar juara," kata Fellaini.

"Jadi dengan Everton, aku siap bermain sepanjang musim, dan mencapai tujuan kami musim ini. Namun, satu-satunya perhatian saya saat ini adalah laga (Belgia) melawan Kroasia pada Selasa (11/9/2012) nanti," tegasnya kemudian.

Bersama "The Toffees", Fellaini sudah menorehkan 16 gol dari 110 penampilannya. Musim ini, pemain bernama lengkap Marouane Fellaini-Bakkioui itu sudah mencetak tiga gol.

Debut Sebagai Pelatih, Inzaghi Kalem

MILAN, KOMPAS.com - Filippo Inzaghi mengaku tak panik atau grogi menjalani karier pertamanya sebagai pelatih tim yunior AC Milan. Mantan striker AC Milan ini bahkan siap menularkan hasryat dan semangatnya bermain bola kepada para pemain muda.

Pertandingan pertama Inzhagi sebagai pelatih adalah melawan Bologna. Ia berharap timnya bermain bagus.

"Saya merasa kalem saja dan tetap tenang menghadapi pengalaman baru ini. Saya sudah bekerja dengan para pemain selama tiga pekan. Saya berharap mereka bermain bagus. Saya sudah siap menghadapi pertandingan dan telah mempelajari para lawan, serta memilih pemain yang saya pikir paling bermanfaat," jelas Inzaghi.

"Saya juga berharap bisa menularkan semangat dan hasyrat saya bermain bola kepada para pemain. Saya benar-benar sedang di awal karier baru sebagai pelatih. Tapi, saya kira saya sudah bisa memberikan banyak tips kepada para pemain, termasuk soal diet sebagai atlet yang harus diikuti agar tetap dalam kondisi terbaik," katanya. (GL)

 

"Gli Azzurri Kehilangan Jati Diri


AFP/NIKOLAY DOYCHINOVPelatih timnas Italia, Cesare Prandelli.

ROMA, KOMPAS.com - Pelatih timnas Italia, Cesare Prandelli, mengaku masih kecewa timnya gagal menunjukkan permainan terbaik saat melawan Bulgaria di Sofia dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa Grup B, Jumat atau Sabtu (8/9/2012) dini hari WIB. Menurutnya, "Gli Azzurri' telah kehilangan jati dirinya dan harus segera menemukannya kembali.

Pada pertandingan itu, Italia ditahan 2-2. Yang lebih memprihatinkan Prandelli, Andrea Pirlo dkk lebih banyak mendapat tekanan dan ancaman.

"Saya menyaksikan kembali pertandingan itu berkali-kali dan membuat analisis kritis.Kami lebih banyak berada dalam tekanan dan itu tak boleh terjadi lagi. Kami harus menganalisis segalanya dan menemukan kembali jati diri kami ketika melawan Malta, Selasa," kata Prandelli.

Di saat sepert itu, Italia malah kehilangan Daniele De Rossi. Gelandang bertahan dari AS Roma itu cedera otot paha dan tak bisa tampil saat melawan Malta, Selasa (11/9/2012).

"Ini tak sepenuhnya benar bahwa kami akan membuat banyak perubahan pada Selasa nanti. tapi, yang jelas kamu akan fokus pada kualitas bermain. Kami adalah Italia dan harus memiliki dikarakterkan dengan sesuatu yang lebih dibanding model taktik sederhana," jelasnya.

"tim kami membutuhkan pendekatan berbeda dan harus menerapkannya di lapangan. Kami harus memahami ini dan kembali kepada kami sendiri sekali lagi, atau kami akan kembali dalam kekhawatiran," tambahnya.

Saat melawan Bulgaria, Italia menggunakan formasi 3-5-2. begitu formasi klasik itu kurang berjalan, Prandelli mencoba mengubah dengan formasi 4-3-1-2. Namun, tetap saja Italia lebih banyak mendapat tekanan.

"Saya membaca surat kabar pagi ini dan setuju bahwa penampilan saya kurang cukup. Untuk pertama kalinya dalam dua tahun saya melihat sebuah tim yang terlalu tegang dan terlalu banyak memainkan bola panjang," aku Prandelli. (FBI)

 

Anak Indonesia Ungguli Bulgaria


Kompas/Mahdi MuhammadPenyerang tim Indonesia U12, Babul, mencoba menerobos kepungan tiga pemain tim Bulgaria pada laga hari kedua Danone Nations Cup 2012 yang berlangsung di Warsawa, Polandia, Sabtu (8/9/2012). Cuaca cerah membuat permainan tim Indonesia lebih baik dibandingkan hari sebelumnya

WARSAWA, KOMPAS.com - Tim Indonesia U-12 berhasil meraih angka penuh pertama setelah mengalahkan tim Bulgaria pada babak lanjutan putaran final Danone Nations Cup 2012 yang berlangsung di Warsawa, Polandia, Sabtu (8/9/2012). Ilham dan kawan-kawan berhasil mengungguli Bulgaria setelah melalui babak adu penalti.

"Mereka senang. Mereka bangkit kembali setelah melalui hari yang berat kemarin," kata pelatih kepala, Timo Scheunemann, usai pertandingan yang berlangsung di lapangan sepak bola Osir Bemowo.

Babak adu penalti terpaksa dilakukan setelah 20 menit waktu normal pertandingan berakhir, kedua tim bermain imbang tanpa gol. Sesuai peraturan pertandingan FIFA-Grassroot, kedua tim harus menentukan yang terbaik dengan adu penalti. Tiga pemain yang ditunjuk, di antaranya Ilham dan Rama, melakukan tugas dengan baik. Sementara, dua tendangan pemain cilik Bulgaria melenceng dari sasaran.

Cuaca di lokasi pertandingan sangat cerah. Dibanding sehari sebelumnya, matahari bersinar cukup terik membuat anak-anak Indonesia mampu bermain dengan lincah. Pada pertandingan kedua, Indonesia akan bertemu tim asal Turki yang menduduki posisi ketiga klasemen grup C dengan nilai akhir 7, hasil dua kali menang dan sekali seri.

 

 

Perancis Tekuk Finlandia 1-0


AFP/FRANCK FIFEPemain Perancis, Abou Diaby (kiri), disambut rekannya, Franck Ribery, setelah mencetak gol ke gawang Finlandia pada kualifikasi Piala Dunia 2014 Gruo I, Jumat atau Sabtu (8/9/2012) dini hari WIB. Gol Diaby menentukan kemenangan Perancis 1-0.

HELSINSKI, KOMPAS.com - Perancis berhasil menang 1-0 atas Finlandia pada kualifikasi Piala Dunia 2014 Grup I, Jumat atau Sabtu (8/9/2012) dini hari WIB, berkat gol Abou Diaby.

Tak mudah bagi Perancis untuk menguasai permainan. tampil di kandang sendiri, Finlandia tampil penuh semangat. tekanan mereka membuat Perancis sulit mengembangkan permainan.

Meski begitu, Perancis segera mampu mengembangkan permainannya. Setelah beberapa serangannya gagal, Perancis akhirnya berhasil unggul pada menit ke-20.

Berawal dari tendangan gawang yang dilakukan Hugo Lloris, Perancis melakukan serangan cepat. Bola bermuara kepada Abou Diaby. Dengan baik, Diaby yang sudah dekat dengan gawang melakukan tendangan kaki kanan dan gol.

Memasuki babak kedua, Perancis semakin mendominasi. Ini membuat Finlandia harus berkonsentrasi bertahan. Meski begitu, Perancis beberapa kali mampu mengancam gawang mereka.

Namun, menurunnya intensitas serangan Perancis dimanfaatkan Finlandia. Beberapa kali mereka menekan dan nyaris membobol gawang Perancis. Meski begitu, Perancis akhirnya mampu mempertahankan kedudukan dan menang 1-0.

Susunan Pemain
Finlandia:
12-Lukas Hradecky, 15-Markus Halsti, 13-Kari Arkivuo, 3-Niklas Moisander, 4-Joona Toivio, 14-Tim Sparv, 7-Roman Eremenko, 8-Perparim Hetemaj (20-Aleksei Eremenko 64), 21-Kasper Hamalainen (9-Njazi Kuqi 77), 19-Alexander Ring, 10-Teemu Pukki

Perancis:
1-Hugo Lloris, 3-Patrice Evra, 13-Anthony Reveillere, 2-Mapou Yangambiwa, 5-Mamadou Sakho, 11-Antonio Mavuba, 19-Abou Diaby, 6-Yohan Cabaye (12-Blaise Matuidi 72), 7-Franck Ribery (18-Bafetimbi Gomis 88), 10-Karim Benzema, 14-Jeremy Menez (8-Mathieu Valbuena 62)

 

Arema Kehilangan Dua Pilar Saat Jamu Al Ettifaq


KOMPAS.com/Yatimul AinunPelatih Arema Indonesia Dejan Antonic (kiri).

JAKARTA, KOMPAS.com - Arema Indonesia kehilangan dua pemain pilarnya saat menjamu klub Arab Saudi, Al Ettifaq, pada leg pertama perempat final Piala AFC di Stadion Gajayana, Malang, 18 September mendatang. Kedua pemain pilar itu adalah bek Ahmad Amiruddin dan gelandang Anggo Yulian Hari Sapta.

Keduanya terkena akumulasi kartu kuning setelah mengantongi kartu kuning saat Arema memukul Kitchee (Hongkong) 2-0 pada babak 16 besar. Amiruddin dan Anggo Yulian termasuk pemain utama yang ikut meloloskan "Singo Edan" hingga perempat final.

Dalam posisinya sebagai bek, Amiruddin bahkan menyumbang tiga gol, dua gol di antaranya dicetaknya saat Arema melibas Navibank Saigon 6-2 pada laga terakhir penyisihan grup di Malang. Kemenangan dengan jumlah gol besar itulah yang meloloskan Arema ke babak 16 besar.

Arema lolos berkat selisih gol mereka lebih bagus dibanding dua pesaing, Navibank Saigon dan Ayeyawady United (Myanmar). Tim asuhan Pelatih Dejan Antonic itu melaju ke perempat final setelah memukul Kitchee 2-0 pada babak 16 besar. Jumat (7/9/2012) malam nanti, mereka dijadwalkan beruji coba melawan Singapore Armed Forces di Stadion Choa Chu Kang, Singapura.    

Berbeda dari babak 16 besar yang berlangsung dalam sekali laga, babak perempat final digelar dalam dua leg. Arema menjamu Al Ettifaq terlebih dahulu di Malang, 18 September mendatang, sebelum bertandang ke Stadion Pangeran Mohammed Bin Fahad, Dammam, Arab Saudi, sepekan kemudian.

Al Ettifaq, yang hingga kini belum terkalahkan di Piala AFC musim ini, lolos ke perempat final setelah memukul Al Suwaiq (Oman) 1-0 di babak 16 besar. Namun, di ajang domestik tim asuhan Pelatih Alain Geiger (Swiss) itu saat ini sedang terpuruk di peringkat ke-11 klasemen sementara Liga Profesional Arab Saudi yang diikuti 14 klub.

Hari Minggu lalu, mereka kalah 0-1 di kandang Najran. Dari lima laga, mereka baru menang sekali, draw dua kali dan kalah dua kali.